Digital MCB

Rekognisi Pengelolaan E-Commerce Dan Media Sosial Studi Kasus Kampung Perca

“…Pemasaran media sosial biasanya diidentikkan dengan dengan pemasaran hubungan, dimana perusahaan dari semula untuk "memasarkan produk" mejadi "membuat hubungan" dengan para konsumen. Komunikasi pemasaran sosial media biasanya dilihat lebih tulus dengan konsumennya, karena biasanya penjual mencoba menunjukkan tentang mereknya dibanding dengan mencoba untuk mengendalikan citra merek (Chiranthan, Krishna, & Shreyas, 2018). Agar hati dan konsumen bisa ditangkap, biasanya perusahaan memiliki karyawan yang ahli dan konsultan media sosial untuk menyusun strategi konten dan karakteristik dari penawaran di lingkungan media social, karena biasanya konsumen akan loyalitas (Qurniawati, 2018).…”

“…Brand Trust juga diartikan sebagai kepercayaan untuk memuasakan pelanggan dalam interaksinya dengan merek dapat dipercaya dan dipertanggungjawabkan (Malik, Kusumadinata, & Hasbiyah, 2023). Disisi lain ada juga Brand awareness yaitu sebuah brand bisa muncul dan melekat pada benak konsumen karena untuk berada pada posisi Brand Equity, BA ini merupakan kunci bagi sebuah brand dengan ciri khas nya (Chiranthan, Krishna, & Shreyas, 2018).…”

“…Brand awareness juga tidak kalah begitu penting dalam bisnis apapun karena bisa menjadikan konsumen berulang (repeat costumer). Konsumen berulang biasanya melihat dari nama brand atau merk yang mereka kenal dan kemungkinan besar merk tersebut yang akan muncul pertama kali dibenak konsumen, lebih untungnya lagi konsumen secara tidak langsung akan memberi tahu orang lain mengenai merek tersebut (Chiranthan, Krishna, & Shreyas, 2018). Brand awareness merupakan indikator yang sangat berpengaruh.…”