Development of Metacognitive and Discursive Activities in Indonesian Maths Teaching

Abstract

We report on a German-Indonesian design research project, which aims to significantly increase the mathematical skills of secondary school students. Since results of international comparative studies have shown that there exists a relationship between metacognition and learning success, a learning environment for the beginning with secondary school mathematics in class seven has been developed, in order to significantly enhance metacognitive and discursive activities of students and teachers. The effectiveness of the approach has been tested in a secondary school several times. In this paper the theoretical background for the design of the learning environment is described, some sample exercises are presented and student productions from the project lessons analysed. AbstrakDalam artikel ini kami melaporkan proyek penelitian desain Jerman-Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan matematika siswa di sekolah menengah secara signifikan. Karena hasil dari studi banding internasional menunjukkan bahwa ada hubungan antara metakognisi dan keberhasilan proses belajar, maka dirancang sebuah lingkungan belajar untuk siswa kelas 7, yang bertujuan untuk meningkatkan kegiatan metakognitif dan diskurs bagi siswa dan guru. Efektivitas pendekatan ini diuji beberapa kali di sekolah menengah. Dalam artikel ini disajikan latar belakang teoritis yang digunakan untuk pengembangan lingkungan pembelajaran, beberapa contoh tugas yang diberikan kepada siswa dan analisis hasil kerja siswa.

Teori Beban Kognitif: Peta Kognitif Dalam Pemecahan Masalah Pada Matematika Sekolah

“…Pembelajaran memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk dapat belajar sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Perlu ada upaya terus menurus untuk memperbaiki kualitas pendidikan (Kaune et al, 2011;Voutsina & Ismail, 2011). Pembelajaran yang baik harus bisa memfasilitasi peserta didik untuk aktif, terlibat dalam proses, memiliki pengalaman, bekerja sama dalam kelompok, dan bekerja dengan konsep diri (Choppin, 2011;Gifford & Rockliffe, 2012;Murray, 2011;Smith, 2010).…”

Aplikasi Teori Newman: Bagaimana Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Permasalahan Geometri 3D?

“…Selain itu, hasil studi TIMSSterakhir tahun 2015 menunjukkan bahwa Indonesia berada diperingkat 44 dari 49 negara (Mullis, Martin, Foy & Drucker, 2012, 2015Watts, 2015). TIMSS merupakan penilaian internasional tentang pengetahuan matematika dan sains anak sekolah diseluruh dunia (Kartianom & Retnawati, 2018;Kaune, Cohors-Fresenborg & Nowinska, 2014;Mullis, Martin, Foy & Hooper, 2018).…”

The Journey of Journal on Mathematics Education: From Local to Global

“…Furthermore, Professor Kaye Stacey, the chairman of the Mathematics Expert Group for the OECD survey PISA from Melbourne University, Australia, wrote an article entitled The PISA View of Mathematical Literacy in Indonesia, which currently has the highest citations on Google Scholar as well as at Scopus (Stacey, 2011). Lastly, Professor Christa Kaune, a metacognitive expert from the Institut für Cognitive Mathematics, Universität Osnabrück, Germany, shared her idea by writing an article entitled Development of Metacognitive and Discursive Activities in Indonesian Maths Teaching (Kaune, Cohors-Fresenborg, & Nowinska, 2011). In addition, in this second volume, JME was fully supported by research outputs from the International Master Program on Mathematics Education (IMPoME), a collaboration between Sriwijaya University, Surabaya State University, and Utrecht University.…”