Determinasi Makroekonomi Terhadap Produk Pembiayaan Bank Islam Di Indonesia (Periode 2017 – 2019)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui beberapa faktor makroekonomi seperti Indeks Harga onsumen, inflasi, interest rate, nilai tukar dan JII (sebagai Indeks Harga Saham Syariah) sebagai penentu produk pembiayaan Bank Syariah. Sampel data yang digunakan pada penelitian dikategorikan masih update, karena merupakan dari tiga periode terakhir pada tahun politik ini, maka dari itu penelitian ingin mencoba mengemukakan hasil dari beberapa faktor makroekonomi terhadapa penentuan produk pembiayaan, khususnya pada Bank Syariah. Model pada penelitian ini menggunakan Vector Error Correction Model (VECM). Penelitian ini menemukan bahwa faktor inflasi, interest rate, dan nilai tukar mempunyai hubungan yang positif signifikan terhadap penentu produk pembiayaan Bank Syariah Indonesia. Sedangkan faktor Indeks Harga Konsumen dan JII tidak mempunyai hubungan sebagai penentu produk pembiayaan Bank Syariah Indonesia.

Pengaruh Variabel Makroekonomi Terhadap Pembiayaan Perbankan Syariah Dalam Pemulihan Ekonomi 2011-2022

“…Hal ini menjelaskan bahwa apabila terjadi kenaikan tingkat inflasi yang disebabkan oleh perubahan inflasi pada periode kedua, maka pembiayaan akan turun dan sebaliknya. Temuan ini mendukung hubungan yang dihipotesiskan antara tingkat pengembalian yang diharapkan dan tingkat risiko pembiayaan, yang sesuai dengan penelitian Hakimi et al (2020). Telah ditetapkan bahwa salah satu risiko atau indeks sistemik yang mempengaruhi ketersediaan dan permintaan pendanaan adalah inflasi.…”

The Influence and Contribution of Macroeconomics to The Indonesian Sharia Stock Index for The Period 2011-2021

“…A large increase in the money supply will cause inflation and can expand the company's funding sources by increasing the money supply for businesses which can increase production activities, improve performance and increase income. This is an incentive for investors to invest (Hakimi et al, 2020).…”