Determinan Penggunaan E-Money dengan Pendekatan Model UTAUT 2 dan Risiko yang Dirasakan

Abstract

The research objective is to analyze what factors influence the use of e-money with the extended unified theory of acceptance and use of technology (UTAUT2) theoretical approach. Data collection using a questionnaire. The research sample was e-money users aged 17-35 years as a proxy for the millennial generation in Mataram City with a total of 287 respondents. The results of empirical data testing show that the behavioral intention variable has a significant positive effect on use behavior, the habit and perceived risk variables have a significant effect on behavioral intention, the perceived risk variable has a significant positive effect on financial risk, performance risk, and privacy risk and habit has a significant effect on use behavior. Meanwhile, the variable effort expectancy, facilitating conditions, hedonic motivation, performance expectancy, price value, and social influence do not affect behavioral intention and facilitating conditions do not affect use behavior.
 Keywords: Determinant; E-Money; Risk; UTAUT 2

Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Risiko Investasi Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2019-2022

“…Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian asosiatif, yaitu penelitian yang bersifat menanyakan hubungan antara dua variabel atau lebih (Sugiyono, 2018). Hubungan yang digunakan pada penelitian ini yaitu hubungan kausal (Adha et al, 2021;Cahyaningtyas et al, 2017;Fitri et al, 2024;Handajani, 2019;Handajani et al, 2021;Handoyo et al, 2022;Kusuma et al, 2021;Marchidita et al, 2017;Muh Reski et al, 2021;Muhsyaf et al, 2021;Nurabiah et al, 2018Nurabiah et al, , 2023Paranata, 2022;Paranata et al, 2012Paranata et al, , 2023Pranata & Umam, 2015;Pusparini et al, 2023;Sari et al, 2016;Setiyawan, 2013;Sokarina, 2012). Hubungan kausal yaitu hubungan yang bersifat sebab akibat dimana terdapat variabel yang dipengaruhi (dependen) yaitu kinerja keuangan dengan menggunakan empat rasio berupa rasio likuiditas, rasio aktivitas, rasio leverage dan rasio profitabilitas dengan variabel yang mempengaruhi (independen) yaitu risiko investasi saham.…”

Analysis of Factors that Influence Interest in Using the SI APIK Application (Study of MSMEs in Mataram City)

“…Dalam penelitian ini performance expectancy tidak memengaruhi minat responden untuk menggunakan aplikasi SI APIK karena tidak membuktikan bahwa responden yakin dengan menggunakan aplikasi SI APIK dapat meningkatkan kinerja dalam mengelola keuangan usaha. Tingkat keyakinan/kepercayaan responden terhadap performance (kinerja) yang dirasakan ketika mereka menggunakan aplikasi SI APIK untuk mengelola keuangan Garg (2021), Maharani (2021), Santoso & Rachmawati (2021), Setyorini & Meiranto (2021), Cahyani & Dewi (2022), Elsha et al, (2022, Nuraeni et al, (2022), dan Nurabiah et al, (2023) yang menyimpulkan tentang minat individu dalam menggunakan sistem atau teknologi tidak adanya pengaruh dari faktor performance expectancy.…”

“…Artinya baik bagi perempuan maupun laki-laki, pengaruh orang sekitar sangat mempengaruhi minat mereka dalam menggunakan sistem atau teknologi informasi. Penelitian yang sejalan dengan penelitian ini yakni Bashir (2020), Purwoko & Setiawan (2020), Suardikha & Putri (2020), Maharani (2021), Onibala et al, (2021), Setyorini & Meiranto (2021), Elsha et al, (2022, Melinda & Setiawati (2022), dan Nurabiah et al, (2023) yang menyimpulkan tentang minat individu dalam menggunakan sistem atau teknologi tidak dipengaruhi faktor social influence.…”

“…Artinya usia tidak menjadi hambatan dalam menggunakan suatu sistem atau teknologi. Penelitian juga didukung oleh beberapa penelitian yang telah dilakukan sebelumnya yakni penelitian Juningsih et al, (2020), Purwoko & Setiawan (2020), Maharani (2021), Onibala et al, (2021), Santoso & Rachmawati (2021), Setyorini & Meiranto (2021, Melinda & Setiawati (2022), dan Nurabiah et al, (2023) yang menyimpulkan tentang minat individu dalam menggunakan sistem atau teknologi tidak dipengaruhi faktor facilitating conditions.…”

“…Berikut adalah penelitian yang sejalan dengan hal tersebut yakni Bashir (2020), Juningsih et al, (2020), Sihombing & Rahayu (2020), Chaidir et al, (2021), Kartikasari et al, (2021), Maulana & Nurmahdi (2021), Onibala et al, (2021), Melinda & Setiawati (2022), dan Saputri et al, (2022) yang menyimpulkan tentang minat individu dalam menggunakan sistem atau teknologi yang mereka teliti dipengaruhi oleh faktor performance expectancy. Namun dalam beberapa penelitian lain ada yang hasilnya bertentangan seperti penelitian dari Yel & Ningtyas (2019), Purwoko & Setiawan (2020), Suardikha & Putri (2020), Alfansi & Daulay (2021), Garg (2021), Maharani (2021), Santoso & Rachmawati (2021), Setyorini & Meiranto (2021), Cahyani & Dewi (2022), Elsha et al, (2022), Nuraeni et al, (2022), dan Nurabiah et al, (2023) yang menyimpulkan tentang minat individu dalam menggunakan sistem atau teknologi yang mereka teliti tidak dipengaruhi oleh faktor performance expectancy.…”