2017
DOI: 10.26877/jiphp.v1i1.1356
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Deteksi Molekuler Mikroorganisme Patogen pada Bahan Pangan dengan Metode RT-PCR

Abstract: Foodborne diseases caused by pathogenic microorganism is one of health threats which need to be guarded. Great number of species but little amount of cells that contaminated ABSTRAKPenyakit akibat makanan yang terkontaminasi oleh mikroorganisme patogen menjadi salah satu ancaman kesehatan yang perlu diwaspadai. Banyaknya jenis mikroorganisme patogen serta kecilnya jumlah sel yang mengontaminasi bahan pangan menjadikan deteksi mikroorganisme patogen dalam bahan pangan menjadi suatu tantangan tersendiri. Deteksi… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 15 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…Beberapa metode telah digunakan untuk mendeteksi bakteri Escherichia coli pada makanan seperti metode konvensional seperti kultur/biakan, metode uji biokimia, dan uji serologis. Namun, teknik yang lebih sensitif dan spesifik digunakan yaitu teknik Polymerase Chain Reaction (PCR) 7 . Metode ini memiliki banyak kelebihan yaitu dapat mengidentifikasi bakteri lebih sensitif, menghasilkan amplifikasi produk yang akurat, spesifik karena target yang digunakan merupakan gen spesifik pada bakteri yang diteliti, serta menggunakan jumlah sampel yang sedikit.…”
unclassified
“…Beberapa metode telah digunakan untuk mendeteksi bakteri Escherichia coli pada makanan seperti metode konvensional seperti kultur/biakan, metode uji biokimia, dan uji serologis. Namun, teknik yang lebih sensitif dan spesifik digunakan yaitu teknik Polymerase Chain Reaction (PCR) 7 . Metode ini memiliki banyak kelebihan yaitu dapat mengidentifikasi bakteri lebih sensitif, menghasilkan amplifikasi produk yang akurat, spesifik karena target yang digunakan merupakan gen spesifik pada bakteri yang diteliti, serta menggunakan jumlah sampel yang sedikit.…”
unclassified