Abstrak: Keadilan lingkungan merupakan suatu keadaan yang sama bagi semua generasi baik sekarang maupun yang akan datang. Keadilan lingkungan diukur berdasarkan adanya perbedaan dampak lingkungan yang dirasakan oleh masyarakat dan bukti statistik yang menunjukkan perbedaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keadilan lingkungan berdasarkan kondisi fisik dan keadaan sosial ekonomi masyarakat yang tinggal di dekat Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo, Desa Jatirejo. Kegiatan penelitian dilaksanakan pada bulan Juli-Desember 2021 di Desa Jatirejo. Pengumpulan data kondisi fisik diambil berdasarkan uji laboratorium, sementara data keadaan sosial dan ekonomi masyarakat diambil berdasarkan wawancara dan kuesioner. Hasil penelitian kondisi fisik air di sekitar TPA Putri Cempo menunjukkan nilai pH dan kandungan besi tidak melebihi baku mutu, namun total coliform Too Numerous To Count (TNTC) dan COD cukup tinggi yaitu 10,2 mg/L. Hasil uji kualitas udara, nilai NO2 dan O3 sesuai dengan baku mutu yaitu secara berturut-turut sebesar 0,27 dan 4,26 µg/Nm 3 . Kualitas tanah berada dalam keadaan normal. Dari segi sosial ekonomi, rata-rata pendidikan terakhir warga Desa Jatirejo yaitu SMA sebesar 36,66%. Mayoritas warga Desa Jatirejo bekerja sebagai wiraswasta yaitu 35%. Penghasilan rata-rata masyarakat yaitu sebesar Rp 500.000-Rp 2.000.000, dan beberapa berpenghasilan sangat rendah bahkan tidak berpenghasilan. Konsep keadilan lingkungan yang disarankan meliputi pembentukan karakter dan peningkatan mutu sumber daya manusia melalui program Balai Latihan Kerja, Usaha Menengah Kecil Masyarakat, posyandu,