2021
DOI: 10.52742/jgkp.v2i2.10408
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Dampak Pekerjaan Shift Malam Pada Kesehatan Pekerja

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(4 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…Dalam pandangan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) digambarkan sebagai kondisi ketika berat bayi yang lahir kurang dari 2500 gram, tanpa memperhitungkan usia kehamilan. (15,16). World Health Organization (WHO) mengungkapkan bahwa Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) menyumbang sekitar 60% hingga 80% dari total kematian neonatal.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Dalam pandangan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) digambarkan sebagai kondisi ketika berat bayi yang lahir kurang dari 2500 gram, tanpa memperhitungkan usia kehamilan. (15,16). World Health Organization (WHO) mengungkapkan bahwa Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) menyumbang sekitar 60% hingga 80% dari total kematian neonatal.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…19 Selain itu, pekerja yang sering begadang berisiko menderita penyakit tidak menular. 20 Hal ini disebabkan karena gangguan sistem ritme sirkadian berperan dalam hal peningkatan resiko penyakit tidak menular tersebut. 21 Penyakit tidak menular yang dimaksud diantaranya yaitu dimulai dari penyakit kardiovaskular, diabetes dan gangguan metabolik, obesitas, depresi, hingga gangguan kesuburan dan kehamilan.…”
Section: Landasan Sosiologisunclassified
“…Hal ini salah satu kendalanya adalah mayoritas ibu-ibu nya merupakan pekerja industri garmen yang mengharuskan mereka kerja berdasarkan pergantian jam (shift). Shift work bisa dimaknai sebagai perubahan jam kerja secara bergilir dengan periode waktu 1 hari atau 24 jam kemudian dibagi dalam 3 periode kerja sehingga sekali puritan adalah 8 jam kerja sehingga dalam seminggu bilamana dijumlahkan tidak diperbolehkan melebihi 40 jam perminggu (Sefrina, 2021). Oleh karena itu, kendala akan banyak terjadi karena kesibukan mereka yang sudah tersita waktunya dari pagi sampai malam bekerja di industri apalagi bilamana ada lembur.…”
Section: Pendahuluanunclassified