ABSTRAK. Hama Spodoptera exigua (Hübner) (Lepidoptera: Noctuidae) merupakan hama penting pada tanaman bawang di Indonesia. Pengendalian hama ini dengan insektisida kimia sintetik tidak memuaskan, bahkan telah menyebabkan hama menjadi resisten. SeNPV bila diaplikasikan secara tunggal untuk pengendalian hama S. exigua hasilnya masih kurang memuaskan. Namun, diharapkan SeNPV bila dicampurkan dengan insektisida botani dapat memberikan hasil yang lebih baik untuk mengendalikan hama S. exigua. Penelitian bertujuan mengetahui potensi campuran SeNPV dengan insektisida botani terhadap mortalitas larva S. exigua instar 3 di laboratorium. Percobaan dilaksanakan di Laboratorium Entomologi Balai Penelitian Tanaman Sayuran, Lembang ( ± 1.250 m dpl.), mulai bulan Juli sampai Oktober 2014. Larva S. exigua dikumpulkan dari pertanaman petani bawang merah di daerah Cirebon, Jawa Barat dan diperbanyak di Rumah Kasa Balai Penelitian Tanaman Sayuran. Penelitian dilaksanakan dalam dua tahap kegiatan, yaitu (1) uji pendahuluan dosis SeNPV dan empat jenis ekstrak tumbuhan, yaitu legundi (Vitex trifolia Linn.), serai wangi (Cymbopogon nardus), daun jeruk purut (Citrus hystrix DC), ubi gadung (Dioscorea hispida) dan (2) uji campuran beberapa dosis SeNPV dengan dosis sublethal dari ekstrak daun legundi (Vitex trifolia Linn.). Rancangan percobaan yang digunakan ialah rancangan acak lengkap yang terdiri atas enam perlakuan dan empat ulangan. Mortalitas larva S. exigua diamati mulai 24 jam sampai dengan 168 jam setelah perlakuan. Data mortalitas larva diolah menggunakan analisis probit untuk menetapkan nilai LC50. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai LC50 SeNPV sebesar 424,67 ppm dan dari empat ekstrak insektisida botani yang terendah diperoleh dari insektisida daun legundi, yaitu 2.199, 277 ppm. Berdasarkan nilai LC50 campuran SeNPV dengan insektisida botani daun legundi menunjukkan efektivitas sinergistik dan meningkatkan efikasi 12,24 kali lipat jika dibandingkan dengan SeNPV secara tunggal. Kombinasi SeNPV dengan ekstrak daun legundi konsentrasi sublethal dapat meningkatkan efikasi virus SeNPV dalam mengendalikan S. exigua.Kata kunci: Spodoptera exigua; SeNPV; Vitex trifolia; Sinergisme; Mortalitas larva ABSTRACT. The beet armyworm, Spodoptera exigua (Lepidoptera: Noctuidae) is a serious pest of shallot in Indonesia. Chemical methods have failed to control this pest as this has developed resistance to almost all synthetic insecticides available. SeNPV effectiveness when applied singly for S. exigua result is still unsatisfactory, but it is expected when SeNPV mixed with botanical insecticides give satisfactory result to control S. exigua. The aim of the study was to determine the potential of SeNPV with botanical insecticides to control third instars of S. exigua larvae under laboratory condition. This study has been conducted at Indonesian Vegetables Research Institute Lembang (±1,250 m asl), from July to October 2014. Sample of S. exigua larvae were collected from farmers' field in Cirebon, West Java and mass production done in a scre...