Operational and Environmental Consequences of Large Industrial Cooling Water Systems 2011
DOI: 10.1007/978-1-4614-1698-2_8
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Chlorination and Biofouling Control in Industrial Cooling Water Systems

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
1
0

Year Published

2020
2020
2023
2023

Publication Types

Select...
5
1

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 8 publications
(2 citation statements)
references
References 32 publications
0
1
0
Order By: Relevance
“…Penurunan populasi kerang saat ini diyakini karena terganggunya habitat aslinya (Nimpis et al, 2002). Kondisi suatu habitat memiliki dampak yang sangat signifikan terhadap stabilitas komunitas di dalam lingkunganya (Rajagopal et al, 1997). Berbagai aktivitas yang terjadi di Perairan Teluk Lada yang dapat mempengaruhi perkembangan perubahan yang berdampak pada lingkungan dan dapat menyebabkan paparan logam berat terhadap biota perairan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penurunan populasi kerang saat ini diyakini karena terganggunya habitat aslinya (Nimpis et al, 2002). Kondisi suatu habitat memiliki dampak yang sangat signifikan terhadap stabilitas komunitas di dalam lingkunganya (Rajagopal et al, 1997). Berbagai aktivitas yang terjadi di Perairan Teluk Lada yang dapat mempengaruhi perkembangan perubahan yang berdampak pada lingkungan dan dapat menyebabkan paparan logam berat terhadap biota perairan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Chlorination, either by the addition of sodium hypochlorite (NaOCl) or electrolysis of seawater, remains one of the most effective approaches for the control of biofouling organisms in seawater (Nguyen et al 2012; Rajagopal 2012). When chlorine‐treated waters are discharged, there are concerns for the impacts of chlorine and its decomposition products on the health of nontarget aquatic biota.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%