Burnout, Emotional Intelligence, Dan Work - Life Balance Pada Karyawan Perusahaan Tekstil Di Sumatera Barat

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kecerdasan emosional terhadap burnout karyawan pada perusahaan tekstil manufaktur di Sumatera Barat melalui work life balance sebagai mediator. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian deskriptif kausatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan perusahaan manufaktur tekstil di Sumatera Barat. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling yang berjumlah 182 orang. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis SEM dengan menggunakan PLS3 smart. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) kecerdasan emosional berpengaruh negatif dan signifikan terhadap burnout karyawan perusahaan tekstil manufaktur di Sumatera Barat. (2) Kecerdasan emosional positif dan signifikan terhadap work life balance pada perusahaan manufaktur tekstil di Sumatera Barat. (3) Keseimbangan kehidupan kerja negatif dan signifikan pada karyawan yang mengalami burnout pada perusahaan manufaktur tekstil di Sumatera Barat. (4) Kecerdasan emosional berpengaruh signifikan terhadap burnout karyawan perusahaan tekstil manufaktur di Sumatera Barat dengan work life balance sebagai variabel mediasi.

Burnout as Moderation and Emotional Intelligence as Mediation in professional skills, Personality Characteristics, Psychological Well-Being to Individual Performance

“…The results of the study explain that burnout does not weaken professional skills in emotional intelligence. This finding is supported by previous research which states that there is an indirect and significant and negative influence between professional skills on emotional intelligence through burnout in textile company employees in West Sumatra (Zona, 2021). It can be interpreted that professional skills do not affect emotional intelligence in CV.…”