2019
DOI: 10.25139/jkm.v3i1.1709
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Budaya Populer: Representasi dalam Film “My Generation” Karya Upi Aviyanto

Abstract: As time goes by, culture society has changes in generation from the past time to the present. So, each generation has their own habits and characteristics in it's time. "My Generation" movie is one of many films that representating social life in the current generation or so-called millenial generation. But this film was negatively received by audience. Because on the movie footage that presented by teaser and trailer watched by people on Youtube, many of them has opinion that is the movie was not in accordanc… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2020
2020
2021
2021

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(3 citation statements)
references
References 1 publication
(1 reference statement)
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…Alat musik yang mereka bawa pun hanya sebuah rekaman lagu-lagu betawi yang tak jarang suaranya sudah tidak enak didengar. Mereka tidak memainkan alat musik betawi seperti tehyan, kenong, gambang, kromong dan gendang, dengan alasan tidak bisa memaikannya dan repot bawanya (Permatasari & Yenny, 2019;Zulaikha, 2020).…”
Section: Diskusiunclassified
“…Alat musik yang mereka bawa pun hanya sebuah rekaman lagu-lagu betawi yang tak jarang suaranya sudah tidak enak didengar. Mereka tidak memainkan alat musik betawi seperti tehyan, kenong, gambang, kromong dan gendang, dengan alasan tidak bisa memaikannya dan repot bawanya (Permatasari & Yenny, 2019;Zulaikha, 2020).…”
Section: Diskusiunclassified
“…Representasi secara sederhana dapat diar kan sebagai gambaran mengenai suatu hal dalam kehidupan yang digambarkan melalui suatu bentuk media (Permatasari & Yenny, 2019).…”
Section: Representasiunclassified
“…Dengan berkomunikasi kita dapat menjalin hubungan yang lebih baik dengan sesama, mengembangkan kosep diri, mendapatkan pengetahuan yang lebih dan masih banyak lagi yang lain (Kartikasari & Yenny, 2017;Permatasari & Yenny, 2019;Susilo et al, 2019;Tuela & Susilo, 2017;Zulaikha, 2020). Pada hakikatnya, komunikasi (communication) adalah proses sosial dimana individu-individu menggunkan simbolsimbol untuk menciptakan dan menginterpretasikan makna dalam lingkungan (Richard & Turner, 2009).…”
Section: Pengantarunclassified