Boron Content in Shallow Ground Water of Andhra Pradesh And Telangana States, India

Boron – Hara Mikro Esensial Untuk Tanaman Kelapa Sawit

“…Di dalam tanah boron eksis dalam empat bentuk yaitu (1) bagian dari struktur batuan dan mineral (mineral primer dan sekunder), (2) terjerap pada permukaan liat dan oksida Al dan Fe,(3) berkombinasi dengan bahan organik dan (4) berada di dalam larutan tanah sebagai unsur non-ionisasi bebas, asam borat (H BO ), atau membentuk B(OH) (Sankar et al, 2017). Selain berasal dari mineral, keberadaan boron di dalam tanah juga dapat berasal dari sumber lain seperti hasil pelapukan bahan organik, air irigasi, dan akibat dari aktivitas manusia seperti pupuk, residu bahan bakar fossil, pembangkit listrik dari batu bara, penambangan, dan kegiatan industri lainnya (Das dan Purkait, 2020).…”

“…Wang et al (2015) menyatakan bahwa defisiensi boron pada tanaman dapat menyebabkan terhambatnya Gambar 3. Gejala defisiensi boron pada tanaman kelapa sawit Rentang antara defisiensi B dan toksisitasnya relatif sempit, sehingga peningkatan konsentrasi B di tanah bisa saja menjadi racun bagi tanaman (Sankar et al, 2017). Oleh sebab itu, pengelolaan B dalam sistem tanah-tanaman harus dilakukan dengan bijaksana (Kavitha et al, 2019).…”

Assessment of Heavy Metals Pollution and Stable Isotopic Signatures in Hard Rock Aquifers of Krishnagiri District, South India

“…Sr has a similar biochemical behavior with calcium and it can cause disruption of bone development when Sr uptake is extremely high [23]. Natural presence of Boron (Bo) in groundwater is basically because of percolation of water through rocks and soils, which consists borates and borosilicates [24]. Iron (Fe) plays an important role for metabolism in animals and plants and places itself in an important category in water studies [25].…”