2024
DOI: 10.33005/jatekk.v2i2.43
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Bahaya Tas Plastik Dan Kemasan Styrofoam

Abstract: Penggunaan kantong plastik telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Sifatnya yang ringan dan kuat membuat kantong plastik menjadi praktis untuk digunakan. Pada kenyataannya pemakaian kantong plastik banyak menyebabkan permasalahan dalam penanganannya. Sampah kantong plastik membutuhkan puluhan sampai ratusan tahun untuk bisa terurai secara alami. Meskipun begitu, penggunaan kantong plastik sekali pakai masih sering dan banyak digunakan oleh para pedagang karena lebih murah dan mudah didapat. Hal inilah… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
2
0
2

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(5 citation statements)
references
References 1 publication
0
2
0
2
Order By: Relevance
“…Penyuluhan sangat penting karena memberikan kesempatan untuk mempengaruhi perilaku masyarakat (Arafah, 2017;Suprapto & Arda, 2021). Penyuluhan mengenai plastik sangat penting untuk dilakukan mengingat hampir semua orang memakai barang-barang yang terbuat dari plastik karena kepraktisannya, walaupun berdampak terhadap kesehatan dan lingkungan (Utomo & Solin, 2021;Wilastrina et al, 2021). Plastik merupakan material yang kuat dan tidak mudah pecah, ringan, anti karat, mudah diwarnai dan dibentuk, serta isolator panas dan listrik yang baik (Arini & Lovisia, 2020;Obeid et al, 2014).…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Penyuluhan sangat penting karena memberikan kesempatan untuk mempengaruhi perilaku masyarakat (Arafah, 2017;Suprapto & Arda, 2021). Penyuluhan mengenai plastik sangat penting untuk dilakukan mengingat hampir semua orang memakai barang-barang yang terbuat dari plastik karena kepraktisannya, walaupun berdampak terhadap kesehatan dan lingkungan (Utomo & Solin, 2021;Wilastrina et al, 2021). Plastik merupakan material yang kuat dan tidak mudah pecah, ringan, anti karat, mudah diwarnai dan dibentuk, serta isolator panas dan listrik yang baik (Arini & Lovisia, 2020;Obeid et al, 2014).…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Berdasarkan beberapa penelitian, styrofoam mengandung senyawa yang dapat menyebabkan penyakit kanker serta menurunkan kecerdasan anak, karena komposisi bahan yang digunakan dalam proses pembuatannya. Styrofoam terbuat dari butiran-butiran stirena (styrene), yang diproses dengan menggunakan Benzana (benzene) (Untari & Astuti, 2020;Utomo & Solin, 2021). Benzana termasuk zat yang dapat menimbulkan beberapa penyakit, seperti menimbulkan masalah pada kelenjar tiroid, mengganggu sistem saraf, sehingga menyebabkan kelelahan, mempercepat detak jantung, sulit tidur, dan menjadi mudah gelisah, bahkan dapat mengakibatkan hilang kesadaran hingga kematian (Ariestuti dkk., 2021;Sulaiman dkk., 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…However, the side effects are quite bad. Food contamination due to the use of styrofoam can occur because food or drinks are too hot, styrofoam food packaging can release styrene toxins when exposed to heat (Utomo & Solin, 2021). The higher the temperature of the food in the styrofoam, the easier it is for the styrene substance to move into the food.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
“…The higher the temperature of the food in the styrofoam, the easier it is for the styrene substance to move into the food. According to Utomo and Solin (2021), styrofoam contains benzene and styrene which are believed to be harmful to human health, namely causing cancer or being a carcinogen. One alternative is to use natural wrapping leaves which are more easily decomposed and environmentally friendly.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%