2017
DOI: 10.30641/dejure.2017.v17.131-154
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Aspek Hukum Pelaksanaan Qanun Jinayat Di Provinsi Aceh

Abstract: Pada tanggal 2 Oktober 2014 Gubernur Aceh telah mengesahkan Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat dan Qanun Aceh Nomor 8 Tahun 2014 tentang Pokok-pokok Syariat Islam. Pemberlakuan Qanun Aceh ini menimbulkan pro kontra terutama dari kalangan lembaga swadaya masyarakat baik lokal maupun internasional. Pro dan kontra tersebut mengarah pada penolakan dan penentangan terhadap pemberlakuan Qanun Jinayat.Adanya pro dan kotra terhadap penolakan pemberlakuan qanun jinayat sehingga menimbulkan pert… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
1
0
2

Year Published

2019
2019
2023
2023

Publication Types

Select...
7

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 10 publications
(10 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
2
Order By: Relevance
“…Sehingga jika sebagain mendefinisikan bahwa hukum Islam adalah mutlak namun di sisi lain dan bersifat nisbi pada aspek-aspek lainnya. Ajaranajaran yang berisi tentang ritual keagamaan dinamakan unintelligible yang sifatnya mutlak sepanjang masa dan tidak mungkin berubah sedangkan yang bersinggungan dengan kehidupan manusia bisa berubah sesuai dengan tuntutan zaman sering disebut intelligible.Selain itu dalam pengklsifikasiannya syarat terbagi menjadi dua yaitu ibadat dan muamallat (Ahyar, 2017).…”
Section: Syariah Islam Sebagai Refleksi Dakwah Kontemporerunclassified
“…Sehingga jika sebagain mendefinisikan bahwa hukum Islam adalah mutlak namun di sisi lain dan bersifat nisbi pada aspek-aspek lainnya. Ajaranajaran yang berisi tentang ritual keagamaan dinamakan unintelligible yang sifatnya mutlak sepanjang masa dan tidak mungkin berubah sedangkan yang bersinggungan dengan kehidupan manusia bisa berubah sesuai dengan tuntutan zaman sering disebut intelligible.Selain itu dalam pengklsifikasiannya syarat terbagi menjadi dua yaitu ibadat dan muamallat (Ahyar, 2017).…”
Section: Syariah Islam Sebagai Refleksi Dakwah Kontemporerunclassified
“…The QJA stipulated that Aceh has to deal with 'uqubat (punishment) for criminal acts offenses related to khamar (liquor), gambling, and khalwat (unlawful proximity between a man and woman) (Chambert-Loir 2017). Ahyar (2017) defines Qanun Jinayat as a unit of sharia criminal law applied to the Acehnese people. Qanun jinayat also regulates Jarimah (actions prohibited by Islamic law), its perpetrators, and uqubat (penalties imposed by a judge).…”
Section: Islamic Law In Acehmentioning
confidence: 99%
“…Karena ini Aceh kemudian dikenal dengan penerapan ajaran Islam yang kuat (Wahid et al, 2022). Masyarakat Aceh yang memiliki semangat keislaman yang tinggi tentu saja merasa memiliki peran dalam menegakkan 10 pidana utama dalam Qanun Jinayat Nomor 6 Tahun 2014, namun latar belakang ekonomi, tingkat pendidikan, sosial masyarakat berpengaruh pada menginterpretasikan aturan-aturan qanun tersebut (Ahyar, 2017). Peraturan dalam qanun jinayat tersebut memiliki kewibawaan yang tinggi untuk dipatuhi tanpa mengenali aspek dasar pemikiran yang ada dalam aturan tersebut, kondisi juga diperberat dengan internalisasi pada setiap masyarakat secara komunal untuk memelihara nama baik gampong mereka dari perbuatan-perbuatan yang melanggar nilai-nilai keislaman dan adat istiadat setempat sehingga potensi untuk memosisikan diri sebagai pihak yang mengadili pelaku pelanggaran Syariat Islam kerap terjadi.…”
Section: A Pendahuluanunclassified