2023
DOI: 10.22146/gamajop.57192
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Antara Penolakan dan Penerimaan: Eksplorasi Sikap dan Persepsi Orang Muda terhadap LGBT+ di Indonesia

Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi sikap dan persepsi orang muda Indonesia terhadap LGBT+. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Sebanyak 46 orang dari individu non-LGBT+ dan 22 orang dari individu atau komunitas LGBT+ mengisi kuesioner pertanyaan terbuka secara daring. Kriteria partisipan adalah Warga Negara Indonesia yang berusia 17 – 35 tahun. Analisis tematik menghasilkan empat tema utama, yaitu persepsi terhadap LGBT+ yang dimanifestasikan sebagai orientasi seksual atau per… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 24 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender atau lebih dikenal dengan istilah (LGBT), digunakan sebagai pengganti komunitas gay sejak tahun 1990-an (Aryanti, 2019;Yansyah & Rahayu, 2018). Sebenarnya istilah (LGBT) ini merupakan penggantian kata yang dilakukan oleh The National Institutes of Health, menyarankan agar kata Seksual dan Gender Minoritas (SGM) diganti menjadi (LGBT), karena lebih mencakup populasi dan individu berbeda dengan jenis kelamin yang diberikan kepadanya saat lahir atau menolak konseptualisasi budaya tradisional mengenai gender dalam hal dikotomi pria dan wanita (Setyawan & Muhiddin, 2023). Permasalahan LGBT menimbulkan banyak pertentangan dalam masyarakat, antara pihak pro dan kontra (Maulina et al, 2023).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender atau lebih dikenal dengan istilah (LGBT), digunakan sebagai pengganti komunitas gay sejak tahun 1990-an (Aryanti, 2019;Yansyah & Rahayu, 2018). Sebenarnya istilah (LGBT) ini merupakan penggantian kata yang dilakukan oleh The National Institutes of Health, menyarankan agar kata Seksual dan Gender Minoritas (SGM) diganti menjadi (LGBT), karena lebih mencakup populasi dan individu berbeda dengan jenis kelamin yang diberikan kepadanya saat lahir atau menolak konseptualisasi budaya tradisional mengenai gender dalam hal dikotomi pria dan wanita (Setyawan & Muhiddin, 2023). Permasalahan LGBT menimbulkan banyak pertentangan dalam masyarakat, antara pihak pro dan kontra (Maulina et al, 2023).…”
Section: Pendahuluanunclassified