2019
DOI: 10.36973/jkih.v7i1.153
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Perilaku Dan Kebutuhan Informasi Kesehatan Reproduksi Melalui Pusat Informasi Konseling Remaja

Abstract: Permasalahan remaja sampai saat ini masih tinggi, diantaranya perilaku seksual dan penggunaan Napza yang dapat meningkatan penularan HIV AIDS. Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK R) penting diberikan sebagai wadah dalam menyebarkan informasi kesehatan. Penelitian dilakukan untuk menganalisis perilaku berisiko remaja serta kebutuhan informasi Seksualitas, Napza, dan HIV AIDS melalui PIK R. Metode yang digunakan kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif dikumpulkan dengan kuesioner dan dilakukan analisis bi… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
2
1

Citation Types

0
2
0
5

Year Published

2020
2020
2022
2022

Publication Types

Select...
5

Relationship

1
4

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(7 citation statements)
references
References 0 publications
0
2
0
5
Order By: Relevance
“…The number of drug use is known to be 1.5% of Indonesia's population, where 78% of them are aged 20-24 years, 800 thousand students and students use syringes and 60% of needle users have contracted HIV and AIDS. (Sabilla, 2019) From the above explanation, it can be assumed that the implementation of adolescent reproductive health counseling has not gone as expected. With one of the impacts of adolescent health problems from year to year in East Java Province, especially in Sumenep Regency, is increasing rapidly and the presence of risky behavior by adolescents will increase the impact or burden of disease that is getting bigger.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 94%
“…The number of drug use is known to be 1.5% of Indonesia's population, where 78% of them are aged 20-24 years, 800 thousand students and students use syringes and 60% of needle users have contracted HIV and AIDS. (Sabilla, 2019) From the above explanation, it can be assumed that the implementation of adolescent reproductive health counseling has not gone as expected. With one of the impacts of adolescent health problems from year to year in East Java Province, especially in Sumenep Regency, is increasing rapidly and the presence of risky behavior by adolescents will increase the impact or burden of disease that is getting bigger.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 94%
“…Kondisi mental yang baik memungkinkan mahasiswa untuk dapat menerima dengan baik pendidikan kesehatan yang akan diberikan. Rendahnya pengetahuan mendukung untuk dilaksanakannya pemberian informasi kesehatan baik melalui PIK-R ataupun pemberian pendidikan kesehatan, hal ini didukung oleh hasil penelitian sebelumnya (Sabilla et al, 2020).…”
Section: Metodeunclassified
“…Penelitian oleh Sabilla dkk (2019) menyatakan seluruh informan perlu adanya pemberian informasi kesehatan reproduksi melalui PIK-R UMJ, informasi kesehatan reproduksi bukan hanya penting bagi mahasiswa fakultas kesehatan saja melainkan semua fakultas untuk mewujudkan remaja sehat (Sabilla et al, 2020).…”
Section: Metodeunclassified
“…Untuk itu, remaja dianjurkan untuk aktif dalam kegiatan ekstrakulikuler and organisasi di sekolah serta berolahraga yang biasanya dilaksanakan setelah waktu belajar di sekolah usai. Salah satunya bisa melalui Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIKR) di lingkungan sekolah ataupun masyarakat 19 . Melalui PIKR remaja bisa memperoleh informasi seputar kesehatan reproduksi, triad KRR (seksualitas, HIV dan AIDS serta napza), keterampilan hidup (life skills), untuk merencanakan hidup yang berkualitas di masa yang akan datang 20 .…”
Section: Hasilunclassified