2015
DOI: 10.29303/jpm.v10i1.8
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Penguasaan Konsep Dan Miskonsepsi Biologi Dengan Teknik Modifikasi Certainty of Response Index Pada Siswa SMP Se-Kota Sumbawa Besar

Abstract: Abstrak: Salah satu tujuan pembelajaran IPA di SMP/Mts adalah meningkatkan pengetahuan, konsep, dan keterampilan IPA. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penguasaan konsep dan miskonsepsi biologi pada siswa SMP Se-Kota Sumbawa Besar. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri Se-Kota Sumbawa Besar tahun ajaran 2013/2014. Sampel penelitian dipilih berdasarkan lokasi sekolah yaitu SMP pusat kota, SMP di pinggiran kota, dan SM… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1

Citation Types

2
5
0
8

Year Published

2017
2017
2020
2020

Publication Types

Select...
7
1

Relationship

1
7

Authors

Journals

citations
Cited by 14 publications
(16 citation statements)
references
References 7 publications
2
5
0
8
Order By: Relevance
“…Akibat dari miskonsepsi dapat dilihat dari hasil belajar siswa yaitu memiliki penguasaan konsep yang rendah (Saehana & Kasim, 2011). Penguasaan konsep yang rendah tidak hanya disebabkan oleh ketidakpahaman seseorang terhadap suatu konsep, namun bisa juga menjadi indikasi terjadinya miskonsepsi (Maesyarah et al, 2015). Hasil belajar rendah tersebut mengindikasikan siswa memiliki konsep yang salah atau disebabkan oleh faktor perbedaan daya serap dan daya retensi siswa (Anti & Siwi, 2013).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Akibat dari miskonsepsi dapat dilihat dari hasil belajar siswa yaitu memiliki penguasaan konsep yang rendah (Saehana & Kasim, 2011). Penguasaan konsep yang rendah tidak hanya disebabkan oleh ketidakpahaman seseorang terhadap suatu konsep, namun bisa juga menjadi indikasi terjadinya miskonsepsi (Maesyarah et al, 2015). Hasil belajar rendah tersebut mengindikasikan siswa memiliki konsep yang salah atau disebabkan oleh faktor perbedaan daya serap dan daya retensi siswa (Anti & Siwi, 2013).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Hal ini disebabkan karenan peseta didik telah memiliki pengetahuan awal yang kuat melalui kegiatan resitasi pada fase preparing. Peserta didik yang memiliki pengetahuan awal yang kuat maka akan lebih mudah menguasai konsep yang baru [14]- [15]. Kemudian melalui kegiatan diskusi kelompok pada fase ini peserta didik di latih untuk mampu mengungkapkan makna dari fenomena-fenomena ilmiah yang di sajikan dalam materi bacaan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Penelitian sebelumnya tentang tidak paham konsep, miskonsepsi, dan paham konsep telah banyak dikaji [5][6][7][8][9][10][11][12][13]. Untuk mengidentifikasi penguasaan konsep seperti tidak paham konsep, miskonsepsi, dan paham konsep guru dapat melakukan evaluasi.…”
Section: Pendahuluanunclassified