Analisis Pengawasan Petugas Safety Dengan Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (Apd) Di Proyek Pembangunan Aparteman Marigold at Nava Park

Abstract

Alat pelindung diri merupakan salah satu sarana untuk mengurangi terjadinya kecelakaan kerja pada pekerja, dan dimana sakarang lebih maju dari tahun ke tahun alat pelindung diri semakin canggih untuk digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan pengawasan petugas safety dengan kepatuhan pemakaian alat pelindung diri (APD) pada Pekerja Proyek Pembangunan Apartemen Marigold at Nava Park. Penelitian ini menggunakan observasional analitik yang bertujuan untuk memperoleh penyebab tentang hubungan pengawasan petugas safety dan sikap dengan kepatuhan penggunaan alat pelindung diri (APD) Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan pengawasan petugas safety dengan kapatuhan penggunaan alat pelindung diri di Proyek Pembangunaan Apartemen Marigold at Nava Park (P-value=0,018), nilai OR 3,88. Perusahaan perlu mengadakan pelatihan terhadap karyawan dalam penggunaan dan perawatan alat pelindung diri, serta memberikan perhatian lebih atau penuh dalam pencegahan dan pengendalian kecelakaan kerja.

Pengaruh Penerapan Safety Patrol Terhadap Kepatuhan Pemakaian Alat Pelindung Diri (Apd) Di Pt X

“…Berbeda dari 2 artikel yang menyatakan bahwa program K3 yang sesuai dan adanya patrol disetiap harinya akan tetapi tidak berpengaruh pada kepatuhan pekerja dalam penggunaan APD, diketahui terdapat 5 artikel yang menunjukkan adanya hubungan antara program K3 yang baik yang didalamnya terdapat program Safety Patrol dimana pekerja patuh dalam penggunaan APD. Hal ini sejalan dengan (La Tho et al, 2020) yang menyebutkan bahwa dengan adanya pengawasan yang dilakukan pada saat bekerja didapatkan jawaban patuh sebanyak 27 (69,2%) sedangkan dengan tidak dilakukan pengawasan namun patuh sebanyak 13 responden (40,6%). Dari pernyataan diatas jelas diperkuat oleh (Astinigsih, H., Kurniawan, B., 2018) dimana penelitian tersebut Proyek Bandara Ahmad Yani Semarang menerapkan program K3 berupa intuksi K3 baik itu sebelum bekerja atau pada saat bekerja diantaranya safety induction, safety meeting, safety patrol, inspeksi, pengawasan, safety morning dan toolbox meeting.…”

Edukasi Penerapan K3 Pada Pelaksanaan Aktivitas Sondir Tanah Di Kediri

“…Perilaku dalam K3 diperlukan dalam pertimbangan keputusan (Ade Jaya Saputra, 2021) (Sempurna Bangun, 2021) . Apabila dicermati dengan baik tentang pelaksanaan K3 diberbagai tempat, ada beberapa hal yang saling mendukung dalam keberhasilan K3 ini, diantaranya saling komunikasi tanpa membedakan senior junior, saling memperhatikan satu sama lain, saling mengingatkan apabila tidak memakai APD atau ada bahaya yang akan muncul di setiap pekerja,saling memberikan semangat dan yang tidak kalah pentingnya adalah berkelanjutan dan berkesinambungan antar pekerja (Ita La Tho, Fenita Purnama Sari Indah, 2019). Karena kunci keberhasilan K3 harus dilakukan tanpa terputus dan tidak bosan dalam menerapkan K3, sehingga pelaksanaan semua akvititas project berjalan dengan baik dan aman (Christina et al, 2012)…”