“…Kesalahan berbahasa terkait penggunaan prefiks meng-selama ini sudah dibahas oleh beberapa peneliti (lihat Agustina et al, 2023;Alber et al, 2018;Musthafa & Rahmawati, 2021;Muzaki & Darmawan, 2022;Prameswari & Susanti, 2020;Saputro et al, 2021;Sari et al, 2020;Sriharyati, 2021;Sulastri et al, 2020;Sulastriana & Mastuti, 2022;Susetya & Susetya, 2022). Fokus para peneliti tersebut lebih dominan membahas kesalahan penggunaan prefiks mengditinjau dari sudut pandang kaidah pembentukan kata, khususnya kaidah morfofonemik.…”