Analisis Kesalahan Berbahasa Pada Berita Dalam Media Surat Kabar Sinar Indonesia Baru

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mendeskripsikan kesalahan berbahasa dari segi ejaan, morfologi, sintaksis, dan semantik yang terdapat di dalam surat kabar Sinar Indonesia Baru; (2) untuk memberikan perbaikan kesalahan berbahasa dari segi ejaan, morfologi, sintaksis, dan semantik yang terdapat di dalam berita Sinar Indonesia Baru. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik simak untuk memperoleh data dengan menyimak penggunaan bahasa dan teknik catat untuk mencatat kata atau kalimat untuk dianalisis. Hasil analisis mengenai analisis kesalahan berbahasa pada berita Sinar Indonesia Baru (SIB) edisi Desember 2017 dapat disimpulkan bahwa terdapat bentuk kesalahan berbahasa pada bidang ejaan, morfologi, sintaksis, dan semantik. Hasil penelitian ini yaitu pertama, bentuk kesalahan berbahasa yang ditemukan pada berita “4 Rumah Terbakar di Jalan Jermal VI Medan Denai“ di antaranya kesalahan dalam bidang ejaan sebanyak dua kesalahan, bidang morfologi enam kesalahan, semantik dua kesalahan dan sintaksis satu kesalahan. Kedua, bentuk kesalahan berbahasa yang ditemukan pada berita “Sekitar 300 Warga Asal Palas Terdeteksi Mengidap HIV Aids“ di antaranya kesalahan dalam bidang ejaan sebanyak satu kesalahan, bidang morfologi dua kesalahan , semantik satu kesalahan , dan sintaksis tiga kesalahan. Ketiga, bentuk kesalahan berbahasa yang ditemukan pada berita “Warga Secanggang Kecewa Proyek Air Bersih Dikutip Biaya Rp 100 PerKK“ di antaranya kesalahan dalam bidang ejaan sebanyak dua kesalahan, bidang morfologi tiga kesalahan, dan sintaksis dua kesalahan.

Analisis Frasa Berdasarkan Kesetaraan Distribusi Pada Tajuk Rencana Solopos "Konsolidasi Dan Pemberdayaan Organisasi Masyarakat Sipil"

“…Tulisan yang dimuat dalam media cetak harus memperhatikan kaidah kebahasaan Indonesia yang berlaku sekarang. Pada kedudukan sintaksis, kata adalah satuan paling kecil secara hierarki yang menjadi elemen pembentuk elemen yang lebih besar, yaitu frasa, klausa, wacana (Nisa, 2018). Frasa di sini adalah salah satu unsur yang mengisi fungsi dalam kalimat yang membangun sebuah wacana dalam berita surat kabar Solopos.…”

Analisis Kesalahan Berbahasa Bidang Morfologi Pada Portal Radar Solo Tema Covid-19

“…Analisis kesalahan berbahasa merupakan kajian menganalisis penggunaan bahasa Indonesia yang melenceng dari penggunaan bahasa tersebut (Nurwicaksono & Amelia, 2018). Analisis kesalahan berbahasa menjadi kajian yang banyak dilakukan oleh para civitas akademik baik mahasiswa maupun dosen apalagi yang berkaitan dengan media massa dengan berbagai perspektif (Dawa, Kaleka, & Pingge, 2020;Febriyanti, 2020;Hapsoro, n.d.;Nisa, 2018;F. M. Sari, 2014;K.…”

Kesalahan Berbahasa Pada Teks Berita Covid-19 Di Media Daring CNN Indonesia

“…(Almajid, 2019). Penggunaan bahasa pada surat kabar memiliki ciri khas tersendiri yaitu dalam penggunaan bahasanya yang lugas dan sistematika penulisan yang berpedoman kepada PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia) (Nisa, 2018). Tujuannya agar berita yang disajikan dapat memberikan pengetahuan kepada pembaca dengan penulisan yang baik dan benar.…”

“…Penelitian terkait analisis kesalahan berbahasa pada berita dalam media juga pernah dilakukan oleh (Nisa, 2018) Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, yaitu mendeskripsikan data-data yang diperoleh dari hasil penelitian. Pada penelitian kualitatif kegiatan penyediaan data merupakan kegiatan yang berlangsung secara bersamaan dengan kegiatan analisis data.…”