2015
DOI: 10.17933/bpostel.2012.100404
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Kematangan Implementasi Internet Protocol versi 6 (IPv6) di Indonesia dengan Interim Maturity Level (IML)

Abstract: KataKunci-Protokol Internet, Model Kematangan, CMMIPv6I

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2019
2019
2019
2019

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 3 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Banyak keuntungan yang dapat diambil dari penggunaan IPv6 yaitu alokasi address yang lebih banyak, auto configuration address, adanya traffic class dan flow label untuk mendukung aplikasi real time, mobile IP, IP sec, tetapi meskipun sudah diketahui penggunaan IPv6 masih sangat minim, untuk itu perlu diadakan penelitian yang berkaitan dengan penerapan IPv6[4]. Rata-rata tingkat kesiapan beberapa penyelenggara interenet di Indonesia berkisar pada level 2 atau pada tingkat aware yaitu penyelengara internet paham akan perubahan ke IPv6 tetapi belum melakukan implementasi[5].Penelitian ini fokus pada pengembangan layanan video call, kemudian layanan tersebut dilewatkan melalui arsitektur jaringan IMS yang dibangun dengan menggunakan sistem pengalamatan IPv4 dan IPv6. Skenario yang digunakan dalam penelitian ini adalah memberikan beberapa beban trafik pada uji layanan video call baik di alamat IPv4 maupun IPv6.…”
unclassified
“…Banyak keuntungan yang dapat diambil dari penggunaan IPv6 yaitu alokasi address yang lebih banyak, auto configuration address, adanya traffic class dan flow label untuk mendukung aplikasi real time, mobile IP, IP sec, tetapi meskipun sudah diketahui penggunaan IPv6 masih sangat minim, untuk itu perlu diadakan penelitian yang berkaitan dengan penerapan IPv6[4]. Rata-rata tingkat kesiapan beberapa penyelenggara interenet di Indonesia berkisar pada level 2 atau pada tingkat aware yaitu penyelengara internet paham akan perubahan ke IPv6 tetapi belum melakukan implementasi[5].Penelitian ini fokus pada pengembangan layanan video call, kemudian layanan tersebut dilewatkan melalui arsitektur jaringan IMS yang dibangun dengan menggunakan sistem pengalamatan IPv4 dan IPv6. Skenario yang digunakan dalam penelitian ini adalah memberikan beberapa beban trafik pada uji layanan video call baik di alamat IPv4 maupun IPv6.…”
unclassified