ANALISIS KEKERABATAN GENETIK TANAMAN PADI (Oryza sativa L.) DI KABUPATEN KAMPAR DENGAN MENGGUNAKAN PENANDA Random Amplified Polymorphic DNA (RAPD)

Abstract

Rice is a cereal crop that belongs to the graminae family of high economic value, and is the main food for more than a portion of the world's population. This study aims to determine the relationship genetic of rice in Kampar by RAPD marker. Eight genotypes of rice from district in Kampar were amplified using eight primers (OPA 5, OPB 7, OPC 19, OPD 2, OPD 3, OPD 8, OPD 11, and OPD 13). The analysis of molecular data was performed by using NTSys pc -2.02 and GenAlex 6.1 . The results of the amplification of rice produced 48 loci with DNA band sizes obtained ranging from 350-1700 bp. The average percentage of polymorphic loci of the eight primers was 49.80%, where the highest percentage of polymorphic loci produced by OPA-7 primer was 75%, while the lowest polymorphic locus percentage was observed in OPD-13 primer which was 14.28%. The value of genetic distance between rice from Kampar in this study is in the range of 0.06 - 0.37. At a genetic distance of 0.79, rice plants can be grouped into two groups, namely the first group consisting of sokan and coku. The second group consisted of suntiong, korean , cupak putio, kuniong, jangguik, and cupak tenggi. The results of this study are expected to be taken into consideration in developing rice breeding strategies in the future.

Komparasi Metode Ekstraksi DNA Menggunakan Daun Padi: Review

“…Ekstraksi DNA dilakukan dengan menggunakan metode CTAB. Pita hasil amplifikasi terlihat dengan jelas (Gambar 9) (Elfianis et al 2021).…”

“…Pada penelitian Elfianis et al (2021) terkait isolasi DNA yang merujuk pada metode CTAB menurut Doyle dan Doyle (1987) dengan modifikasi, menunjukkan hasil amplifikasi dengan pola pita yang jelas dari 8 primer terpilih meliputi OPA-5, OPB-7, OPC-19, OPD-2, OPD-3, OPD-8, OPD-11, dan OPD-13 (Gambar 9). Berdasarkan hasil penelitian tersebut juga terdapat primer yang gagal diamplifikasi yaitu OPB-17.…”

“…Dengan prosedur ini, sampel yang sangat kecil diperlukan untuk ekstraksi DNA yang menyebabkan tidak ada limbah yang dihasilkan dari penggunaan nitrogen cair. Penggunaan konsentrasi komposisi buffer pada metode Ahmadikhah (2009) yang lebih kecil dibandingkan Elfianis et al (2021) untuk sampel daun segar sudah menunjukkan hasil pola pita yang cukup jelas.…”

ANALISIS HUBUNGAN KEKERABATAN KARAKTER MORFOLOGI GALUR TETUA JAGUNG MANIS (Zea mays saccharata Sturt) MS-UNSIKA GENERASI M7 DI KARAWANG

“…Ketersediaan keragaman genetik mempengaruhi perkembangan varietas unggul. Keragaman genetik didapat dari varietas lokal yang sudah diseleksi oleh petani selama beberapa generasi dan sejumlah spesies liar (Elfianis et al, 2021). Hubungan kekerabatan dapat menjadi pertimbangan dalam penilaian keragaman genetik suatu populasi tanaman.…”

Inventarisasi Jenis Tumbuhan Liar Bahan Jamu Tradisional Masyarakat Sumenep Madura

“…Ekplorasi tumbuhan obat liar juga diperlukan untuk identifikasi secara mendalam mengenai anggapan/kepercayaan masyarakat akan khasiatnya kemudian dilanjutkan dengan pembuktian secara ilmiah melalui riset. Eksplorasi merupakan kegiatan yang berupa pelacakan, pencarian dan pengumpulan sumber daya untuk dimanfaatkan serta menghindari terjadinya kepunahan (Zulfahmi, 2010).…”