2017
DOI: 10.25105/mraai.v1i3.1764
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Pendanaan Perusahaan: Pengujian Pecking Order Hyphotesis

Abstract: <p class="Style3">ArtIkel ini bertujuan untuk menguji <em>pecking order theory, </em>yaitu teori keuangan yang menyatakanbahwa perusahaan lebih cendening memilih pendanaan yang bemsal dari internal dibandingkan ekstemal. Dengan demikian urutan pendanaan tersebut dmulai dari laba ditahan, utang dan yang terakhir penerbitan ekuitas.</p><p class="Style3">Tujuan lain adalah untuk mengidentifikasi pengaruh struktur asset, tingkat pedumbuhan, besaran pennahaan, <em>profitabilitas,… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
6
0
12

Year Published

2017
2017
2020
2020

Publication Types

Select...
7

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 13 publications
(18 citation statements)
references
References 0 publications
0
6
0
12
Order By: Relevance
“…Mayangsari (2001), Fama dan French (2002), dan Adedeji (1998) menemukan kaitan antara kebijakan dividen dengan penggunaan hutang dimana pembayaran dividen yang semakin tinggi menyebabkan penggunaan hutang dalam struktur modal meningkat karena sumber dana internal berkurang akibat pembayaran dividen.…”
Section: Vol 6 No 2 Juli 2017unclassified
See 1 more Smart Citation
“…Mayangsari (2001), Fama dan French (2002), dan Adedeji (1998) menemukan kaitan antara kebijakan dividen dengan penggunaan hutang dimana pembayaran dividen yang semakin tinggi menyebabkan penggunaan hutang dalam struktur modal meningkat karena sumber dana internal berkurang akibat pembayaran dividen.…”
Section: Vol 6 No 2 Juli 2017unclassified
“…Mayangsari (2001) menemukan pengaruh positif antara dividen terhadap penggunaan hutang dimana penggunaan dana untuk pembayaran dividen menyebabkan perusahaan akan membutuhkan dana lebih untuk kegiatan operasional dan investasinya sehingga dapat memicu peningkatan jumlah hutang.Perilaku pecking order dalam menentukan sumber pendanaan dapat disebabkan karena kebijakan dividen perusahaan yang akan mempengaruhi penggunaan retained earning (Wibowo dan Erkaningrum, 2002). Pengujian oleh Kaweny (2007) memperoleh hasil terdapat hubungan yang positif antara dividend payout ratio dengan financial leverage.Berdasarkan beberapa penelitian sebelumnya maka dapat disusun hipotesis adanya pengaruh positif signifikan antara dividend payout ratio dan struktur modal.…”
Section: Kerangka Teoritis Dan Pengembangan Hipotesisunclassified
“…Pembagian dividen akan mengakibatkan berubahnya komposisi modal perusahaan. Mayangsari (2001) menyatakan bahwa "Pecking order theory cenderung memilih pendanaan sesuai dengan urutan resiko yaitu laba ditahan, hutang, dan terakhir penerbitan ekuitas". Teori ini menjelaskan mengenai pemilihan sumber pendanaan yang membandingkan antara sumber pendanaan internal dan eksternal, namun teori ini tidak menjelaskan mengenai kombinasi pendanaan perusahaan melalui hutang atau ekuitas.…”
Section: Pengaruh Pertumbuhan Asset Terhadap Struktur Modal Perusahaanunclassified
“…Pada perusahaan dengan tingkat pertumbuhan rendah kebutuhan mdal baru relatif kecil sehingga dapat dipenuhi dari laba ditahan pemenuhan kebutuhan dana dapat diperoleh melalui akumulasi penyusutan aktiva tetap, maupun dengan laba ditahan. Laba selain digunakan sebagai operasi perusahaan juga dibagikan sebagai dividen bagi pemegang saham Penelitian Mayangsari (2001), menyatakan bahwa "Pecking order theory cenderung memilih pendanaan sesuai dengan urutan resiko yaitu laba ditahan, hutang, dan terakhir penerbitan ekuitas". Teori ini menjelaskan mengenai pemilihan sumber pendanaan yang membandingkan antara sumber pendanaan internal dan eksternal, namun teori ini tidak menjelaskan mengenai kombinasi pendanaan perusahaan melalui hutang atau ekuitas.…”
Section: Uji Hipotesis Analisis Regresi Linear Bergandaunclassified
“…Previous studies in capital structure such as Harris & Raviv (1991); Saidi (2004); Lopez-Gracia & Sogorb-Mira (2008); Joni & Lina (2010); Panda (2012); Manurung (2012); Ayed & Zouari (2014); Adiyana & Ardiana (2014), found that there is a relationship between size and other financial determinants to the capital structure in certain industries in some countries. In addition, Mayangsari (2001) noted that some studies have been done in the determinants of capital structure of firms in different business sectors, among others in joint venture firms (Boateng, 2004); manufacturing sectors (Long & Malitz, 1985;Titman & Wessels, 1988), electric and utilities firms (Modigliani & Miller, 1966), non profit hospital (Wedig, et al 1988) and in agricultural firms (Jensen & Langemeier, 1996). Some previous researches about capital structure in different sectors were done in Indonesia, such as in plantation companies (Munawar, et al 2010), in public listed companies (Hardiyanto, et al 2013), in corporate telecommunication operators (Sitorus, et al 2014), and in state-owned banks (Raharjo, et al 2014).…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%