2022
DOI: 10.36085/jpmbr.v5i1.3147
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Akuntanbilitas Dan Transparansi Keuangan Masjid Melalui Pelatihan Administrasi Keuangan Masjid Al-Muttaqin Kota Bengkulu

Abstract: Permaslahan yang dihadapi mitra dalam hal ini pengurus masjid Al-Mutaqin adalah kurangnya pemahaman tentang  pembukuan dan pelaporan keuangan masjid. Secara garis besar permasalahan yang dihadapi adalah belum adalanya administrasi keuangan, laporan keuangan masjid yang belum memadai dan belum adanya laporan  dana  Zakat, Infak dan Sadaqoh. Hal ini dapat mengakibatkan timbulnya ketidak percayaan masyarakat terhadap pengurus Masjid. Solusi yang diberikan oleh tim pengabdi adalah memberikan pelatihan dan pendampi… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
3
0
3

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(6 citation statements)
references
References 0 publications
0
3
0
3
Order By: Relevance
“…Aspek Keterlibatan pada unsur keagamaan menimbulkan pertanyaan kesesuaian akuntansi dengan ajaran agama dan aturannya. Salah satu yang menyebabkan kurangnya kesadaran akan pentingnya akuntansi dalam pengelolaan keuangan tempat ibadah adalah adanya anggapan bahwa akuntansi merupakan produk ilmu pengetahuan manusia yang tidak ada dalam cakupan ajaran agama (Supawanhar et al, 2022). Peran penting akuntansi terlihat jika tempat ibadah diposisikan sebagai entitas atas satuan organisasi (Marviana et al, 2021).Jika tempat ibadah merupakan sebuah organisasi, maka organisasi tempat ibadah termasuk dalam kategori organisasi apa Organisasi peribadatan tidak bermotif untuk mencari laba dan bertujuan melayani ritual ibadah umat, maka organisasi peribadatan termasuk dalam kategori organisasi nirlaba (Prihatminingtyas et al, 2021).…”
Section: A Latar Belakangunclassified
“…Aspek Keterlibatan pada unsur keagamaan menimbulkan pertanyaan kesesuaian akuntansi dengan ajaran agama dan aturannya. Salah satu yang menyebabkan kurangnya kesadaran akan pentingnya akuntansi dalam pengelolaan keuangan tempat ibadah adalah adanya anggapan bahwa akuntansi merupakan produk ilmu pengetahuan manusia yang tidak ada dalam cakupan ajaran agama (Supawanhar et al, 2022). Peran penting akuntansi terlihat jika tempat ibadah diposisikan sebagai entitas atas satuan organisasi (Marviana et al, 2021).Jika tempat ibadah merupakan sebuah organisasi, maka organisasi tempat ibadah termasuk dalam kategori organisasi apa Organisasi peribadatan tidak bermotif untuk mencari laba dan bertujuan melayani ritual ibadah umat, maka organisasi peribadatan termasuk dalam kategori organisasi nirlaba (Prihatminingtyas et al, 2021).…”
Section: A Latar Belakangunclassified
“…The accountability relationship in this study is evidence of consistency in fulfilling financial reporting standards presented by mosque administrators who must be accountable as well as possible in managing mosque management. Some examples of research that examines the theory of accountability include research belonging to Andarsari (2017), Boseke (2021), Supawanhar et al (2022 and Suratman et al (2019).…”
Section: Literature Reviewmentioning
confidence: 99%
“…The link between transparency theory and this research is that every report made by mosque administrators must be presented in a transparent/open manner, meaning that the public is required to know the flow of cash in and cash out of mosque finances. Several studies that use the theory of transparency, among others Amir and Nuhung (2018), Nurfaizah et al (2021) andSupawanhar et al (2022).…”
Section: Literature Reviewmentioning
confidence: 99%
See 1 more Smart Citation
“…Laporan keuangan merupakan suatu dokumen yang berisikan catatan informasi keuangan dari suatu perusahaan atau organisasi pada kurun waktu periode tertentu yang dimanfaatkan untuk menggambarkan dan mendeskripsikan kinerja perusahaan/organisasi tersebut (Kamus.tokopedia.com, 2020 (Supawanhar, Askani, Ditasman, Hartono, & Charolina, 2022).…”
Section: Laporan Keuanganunclassified