Adsorption of Remazol Brilliant Blue R (RBBR) by C-4-Ethoxy-3-Methoxyphenylcalix[4]Resorcinarene Triphenylphosphonium Chloride

Abstract

The adsorption of Remazol by CEMPCRP was studied as a function of pH, contact time and concentration. All experiments were carried out using the batch method. The initial and final RBBR concentration were determinated using UV-Vis spectrometer at λ = 592.3 nm. The result showed that the optimum condition of RBBR adsorption were at pH 10, contact time 360 min, and concentration of 300 mg/L. This adsorption followed the Lagergren (first pseudo order) and Langmuir isotherm adsorption model. The adsorption capacity was obtained 6.51 x 10-5 mol/L and the mechanism is a chemisorption (ΔG = 28.92 kJ/mol) that occurs in the monolayer.

Karakteristik C–4–etoksi–3–metoksifenilkaliks[4]resorsinarena trifenilfosfonium klorida dalam mengadsorpsi anion Cr2O72–

“…Gambar 1. Adsorben C C-4-etoksi-3-metoksifenilkaliks[4]resorsinarena (Wulandari et al, 2013) Berdasarkan penelitian sebelumnya diketahui bahwa energi adsorpsi CKR terhadap anion Cr 2 O 7 2sebesar -28,76 kJ/mol. Proses adsorpsi Cr 2 O 7 2secara efektif terjadi pada pH 4 dengan waktu kontak selama 180 menit dan konsentrasi Cr 2 O 7 2-40 mg/L.…”

“…Konstanta laju adsorpsi Cr 2 O 7 2sebesar 2,528 x10 -2 g mol -1 menit -1 dan kapasitas adsorpsi maksimum 24,37 mg/g. Interaksi yang terjadi mengikuti kinetika orde kedua Ho dan McKay dan model isoterm adsorpsi Langmuir (Wulandari et al, 2013). Proses adsorpsi tejadi pada lapisan (monolayer).…”

“…Metode penelitian yang dilakukan adalah (1) karakterisasi adsorben CKR meliputi titik lebur dan sifat kelarutannya; dan (2) interaksinya terhadap Cr 2 O 7 2melalui studi spektroskopi kompleks CKR-Cr 2 O 7 2dan desorpsi. Bahan dalam penelitian ini adalah adsorben C-4-etoksi-3-metoksifenilkaliks[4] resorsinarena (CKR) yang diperoleh dari penelitian sebelumnya (Wulandari et al, 2013), Cr 2 O 7…”

“…Utomo melaporkan bahwa hanya mampu meregenerasi adsorben resorsinarena sekitar 29,53 % (Utomo et al, 2013). Kesulitan meregenerasi kompleks adsorben dari serat sawit juga telah dilaporkan dan hanya sekitar 10% anion Cr 2 O 7 2yang dapat dibebaskan oleh pendesorpsi NaOH 0,1 M (Wulandari et al, 2013).…”