2005
DOI: 10.20885/iustum.vol12.iss29.art6
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Adopsi Sebagai Upaya Melindungi Hak-Hak Anak Dalam Perspektif Hukum Islam

Abstract: Adoption is intended to protect the rights of the children toward their future. However, adoption does not automaticaily change the legal status ofthe adopted child to be some one's own flesh and blood. The legal status ofadopted child to have the right ofinheritance depends on what kinds oflegal systems used to resolve the inheritance. In Islamic Law Compilation adopted child is not the heir, but he has a right to obtain the will (wasiat wajibah). Pendahuluan ' /b/d,hlm.6.

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2020
2020
2021
2021

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(3 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…Kedudukan hukum anak angkat untuk mendapatkan hak waris tergantung pada sistem hukum apa yang digunakan untuk menyelesaikan pewarisan tersebut. Dalam Kompilasi Hukum Islam anak angkat bukanlah ahli waris, tetapi ia berhak memperoleh wasiat (wasiatwajibah) (Ummah, 2005).…”
Section: Alternatif Bentuk Wasiat Bagi Anakunclassified
“…Kedudukan hukum anak angkat untuk mendapatkan hak waris tergantung pada sistem hukum apa yang digunakan untuk menyelesaikan pewarisan tersebut. Dalam Kompilasi Hukum Islam anak angkat bukanlah ahli waris, tetapi ia berhak memperoleh wasiat (wasiatwajibah) (Ummah, 2005).…”
Section: Alternatif Bentuk Wasiat Bagi Anakunclassified
“…1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan terdapat unsur keluarga dimana keluarga yang dikatakan ideal atau sempurna terdiri dari ayah, ibu serta anak. Hal inilah yang menyebabkan berbagai usaha akan dilakukan oleh setiap pasangan suami istri untuk memperoleh keturunan baik melalui teknologi yang paling mutakhir seperti bayi tabung maupun dengan melakukan pengangkatan anak atau dikenal dengan adopsi (Balaati, 2013;Ummah, 2005).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Berdasarkan kitab adat di daerah pulau dewata bali yang berkenaan dengan kaidah kitab adat di pulau dewata yang mengatur tentang aturan bagaimana hal yang didapat dan yang harus dikerjakan oleh seorang anak yang diadopsi oleh sebuah keluarga baru yang sebelumnya sudah disepakati bersama apa saja konteks hak dan kewajiban yang harus dilakukan agar kedudukan menjadi sama antara anak kandung dan anak yang diadopsi (Faradz, 2009;Ummah, 2005). Akibat hukum yang paling nyata ialah akibat hukum dalam hukum waris.…”
Section: Pendahuluanunclassified