Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk pendampingan penulisan resensi novel oleh siswa di SMPN 6 Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya sekaligus sebagai salah satu upaya gerakan literasi cerdas. Upaya ini perlu dilakukan karena kenyataan yang terjadi selama ini memperlihatan fakta bahwa kemampuan apresiasi peserta didik masih jauh dari yang diharapkan. Metode pelaksanaan dalam kegiatan pengabdian ini dilakukan dalam melalui tiga tahapan. Tahap pertama yaitu persiapan, dilakukan dengan cara menganalisis permasalahan yang ada. Tahap kedua, yaitu pelaksanaan program dan tahap ketiga yaitu evaluasi. Tahap evaluasi ini dilakukan untuk melihat ketercapaian target luaran pengabdian. Kegiatan pengabdian ini menghasilkan apresiasi karya sastra siswa mulai membaik. Hal ini ditunjukkan dengan semangat siswa dalam menulis resensi novel. Selain itu, apresiasiasi siswa terhadap karya sastra akan tumbuh jika sekolah menggalaknya pentingnya membangun generasi literasi cerdas.
The mythological figure referred to in this study is related to a figure who is considered holy and is considered to have the power to help even bring disaster to humans. The mention of a mythological figure when reciting the mantra Nyangahatn Ka 'Saka' rice harvest for the Dayak ethnic group in West Kalimantan is always mentioned repeatedly in every rice harvest mantra, both in the pre-ritual, ritual and post-ritual mantra. The mention of mythological figures is intended to communicate so that they can bring help to humans during the process of carrying out the rice harvest ritual. This study aims to describe the mythological figures during the chanting of the Dayak ethnic rice harvest ceremony in West Kalimantan. Using the form of descriptive qualitative research using the method of recording and recording during the process of reciting the mantra of the rice harvest ceremony. The results of this study indicate that in the recitation of the rice harvest mantra, there is mention of mythological figures in the mention of the name Jubata, Bujakng Baparas and the use of the pronoun Kalian to refer to supernatural beings. The mention of the name Jubata refers to everything that can bring goodness to mankind. The mention of Bujakng Baparas refers to supernatural beings who can help and bring disaster to humans, can also act as an intermediary for human communication with supernatural beings around human life, while the use of the pronoun Anda refers to other supernatural beings believed to inhabit water and land areas and are believed to be able to bring help and disaster.
Rendahnya minat remaja pada pantun membuat pantun menjadi kurang populer di kalangan remaja saat ini. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan dan pendampingan penulisan pantun kepada remaja di wilayah Keraton Kadriah Pontianak. Metode pelaksanaan dalam kegiatan pengabdian ini yaitu workshop yang dilakukan dalam tiga tahapan. Tahap pertama yaitu persiapan, dilakukan dengan cara menganalisis permasalahan yang ada. Tahap kedua, yaitu pelaksanaan program pelatihan dan pendampingan menulis pantun dan tahap ketiga yaitu evaluasi. Tahap evaluasi ini dilakukan untuk melihat ketercapaian target luaran pengabdian. Kegiatan pengabdian ini menghasilkan apresiasi karya sastra. Hal ini ditunjukkan dengan antusias siswa dalam menulis pantun budaya Melayu. Hasil akhir dari kegiatan pelatihan dan pendampingan ini menghasilkan buku kumpulan pantun yang merupakan kekayaan budaya.
Tujuan kegiatan pengabdian adalah memberikan pelatihan, pembinaan, penulisan, dan penerbitan karya sastra di lingkungan RT 08 dan RT 10 RW 18 Kel. Sungai Jawi Luar Kec. Pontianak Barat. Sasaran kegiatan ini adalah anak-anak di lingkungan RT 08 dan RT 10 RW 18 Kelurahan Sungai Jawi Luar Kecamatan Pontianak Barat. Metode pengabdian yang digunakan adalah ceramah, diskusi, tanya jawab, pendampingan, pelatihan dan penugasan. Kegiatan pengabdian mulai dari tahap persiapan yakni observasi dan sosialisasi, sedangkan untuk pelaksanaan mulai dari penyajian materi, praktik, refleksi, dan evaluasi. Hasil kegiatan pengabdian yaitu: (1) pelaksanaan kegiatan pengabdian terselenggara dengan baik dan lancar sepanjang kegiatan berlangsung; dan (2) pelaksanaan pengabdian telah berhasil dilaksanakan, keberhasilan pelaksanaan pengabdian ditunjukkan dengan meningkatnya pengetahuan dan keterampilan menulis cerpen hingga dapat di terbitkan dalam buku kumpulan cerpen yang berjudul Bias dari Kami Sebuah Antologi Cerpen
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.