Secara umum perencanaan struktur meliputi tiga proses utama yaitu proses analisis struktur, desainpenampang dan pendetailan tulangan, analisis struktur menghasilkan gaya-gaya dalam, desainpenampang menghasilkan penampang komponen struktur dengan jumlah baja tulangannya danpendetailan menghasilkan detail-detail angkur, sambungan, lokasi sengkang-sengkang, jaraksengkang, tulangan ikat dll. Proses analisis dan desain yang baik akan menghasilkan sebuahpenampang struktur yang proporsional dalam hal kekuatan, kemudahan pelaksanaan, biaya dll,tetapi untuk menghasilkan produk struktur yang baik harus diterapkan detail tulangan yang baikpula, tanpa pendetailan yang baik struktur tidak akan mampu menjaga kekuatannya terutama saatmengalami pergerakan akibat gempa. Beban gempa adalah beban yang bersifat bolak-balik, hanyadengan pendetailan tulangan yang baik maka struktur mampu berdeformasi diatas titik lelehnyasehingga mampu mengembangkan daktilitas yang dimilikinya dengan maksimal. SNI-03-2847-2002 sudah menyediakan ketentuan-ketentuan detail tulangan baik untuk struktur tahan gempamaupun untuk struktur biasa, untuk struktur tahan gempa SNI tersebut menyediakan dua tipependetailan yaitu untuk SRPMM dan SRPMK dimana keduanya dibedakan dari tingkat daktilitasyang dimiliki oleh struktur tersebut.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.