AbstrakKepribadian merupakan suatu organisasi psikodinamik yang unik dalam proses penyesuaian diri individu dengan lingkungan. Secara khusus faktor-faktor yang mempengaruhi terbentuknya kepribadian ada dua yaitu faktor genetik dan faktor lingkungan. Olahraga sebagai sarana pembentuk kepribadian juga sebagai sarana untuk mengetahui karakteristik kepribadian memiliki satu ilmu pendukung yang dapat digunakan sebagai cara mengetahui kepribadian seseorang. Psikologi olahraga merupakan ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam hubungan dengan lingkungannya, mulai dari perilaku sederhana sampai kompleks yang berhubungan dengan olahraga. Salah satu pembentuk kepribadian yang berasal dari luar adalah faktor lingkungan dan interaksi individu dengan lingkungan. Atlet sebagai salah satu komponen pelaku olahraga tentu memiliki kepribadian yang berbeda dengan individu yang kurang berkecimpung dalam lingkungan olahraga (non atlet). Perbedaan ini tentu menjadi menarik ketika olahraga yang dianggap sebagai salah satu cara untuk meningkatkan kualitas manusia justru pada akhirakhir ini dipertanyakan tentang manfaat dari segi psikologis. Kata kunci: kepribadian, olahraga, atlet PENDAHULUANSetiap individu memiliki sesuatu yang unik yang melekat pada diri setiap individu, hal ini berlaku juga kepada anak yang terlahir kembar. Individu yang terlahir kembar juga pasti memiliki perbedaan kepribadian satu dengan yang lain. Perbedaan kepribadian sebagai sesuatu yang melekat erat pada individu tentu membutuhkan penanganan dan kajian yang tepat untuk dapat menyikapi perbedaan dan karakteristik tersebut dengan tepat.Olahraga sebagai sarana pembentuk kepribadian juga sebagai sarana untuk mengetahui karakteristik kepribadian memiliki satu ilmu pendukung yang dapat digunakan sebagai cara mengetahui kepribadian seseorang. Psikologi olahraga adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam hubungan dengan lingkungannya, mulai dari perilaku sederhana sampai kompleks yang berhubungan dengan olahraga. Psikologi olahraga memiliki peranan untuk menggambarkan perilaku, menjelaskan dampak perilaku sebagai akibat dari tindakan, dapat memprediksi perilaku, mengubah perilaku, serta membantu pencapaian atlet secara optimal, diharapkan dengan psikologi olahraga dapat mengetahu langkah dalam pengambilan keputusan yang tepat dalam menyikapi setiap perbedaan kepribadian pada setiap individu.Salah satu pembentuk kepribadian adalah faktor lingkungan dan interaksi individu dengan lingkungan. Atlet sebagai salah satu komponen pelaku olahraga tentu memiliki kepribadian yang berbeda dengan individu yang kurang berkecimpung dalam lingkungan olahraga (non atlet). Perbedaan ini tentu menjadi menarik ketika
Background: Low birth weight has the highest contribution to neonatal mortality rate. One of its complications is body temperature instability, and to maintain it, the infants are exposed to the Kangaroo Mother Care (KMC) method. The objective of this research is to investigate the one-hour KMC implementation on the body temperature of low birth weight infants at the Perinatology Room of Pandan Arang Local General Hospital of Boyolali. Method: This research used the quasi experimental method. It was conducted from October to November 2016. Its samples consisted of 22 infants and were determined through the accidental sampling technique. Its data were analyzed by using the Wilcoxon signed ranks test. Result: The result of the research shows that the average body temperatures prior to and following the implementation of one-hour KMC in Days 1, 2, and 3 were 36.660C and 37.070C. There was an effect of the implementation of one-hour KMC on the body temperature of low birth weight infants as indicated by the p-value which was less than 0.05. Conclusion: Thus, the future research is expected to develop the research by adding the research variables that may influence the body temperature stability of low birth weight infants in addition to the one-hour KMC.
Abstract BACKGROUND: Chronic renal failure (CRF) is a reduction in chronic renal function that leads to non-reversible and progressive kidney tissue damage. Blood pressure is a major risk factor that can increase the mortality rate by up to 20 times in patients with chronic renal failure who are undergoing hemodialysis therapy. Intradialytic exercise is an intervention that can be used to control systolic blood pressure. AIM: This study was to analyze the effect of intradialytic exercise on changes in blood pressure in chronic renal failure patients undergoing hemodialysis therapy at Indriati Solo Baru Hospital. METHODS: The research method is quasi-experimental design pre-post with control group design. The study population was 97 dialysis patients. The sampling technique used a purposive sampling of 30 people. Data analysis using Paired t-Test. RESULTS: The research results showed that the sex characteristics of most respondents were male as many as 17 people (56.7%), the average age of the respondents was 51.03 years, the pre-intervention in the control group obtained an average systolic blood pressure of 168.93 mmHg and 106 diastole, 120 mmHg, while the blood pressure in the control group post was 173.13 mmHg systole and 107 mmHg diastoles. In the treatment group, the average blood pressure in the pre-intradialytic exercise showed 162.20 mmHg systole and 104.27 mmHg diastole, while the post-intradialytic exercise system blood pressure was 153.13 mmHg and diastole 94.33 mmHg. CONCLUSION: There is an effect of intradialytic exercise on changes in blood pressure in chronic renal failure patients undergoing hemodialysis therapy at Indriati Solo Baru Hospital with a p-value of 0.025. Intradialytic exercise can be recommended as structured physical exercise therapy for hemodialysis therapy patients. KEYWORDS: intradialytic exercise, chronic renal failure, patients, changes in blood pressure, hemodialysis
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas model pembelajaran problem based learning (PBL) terhadap hasil belajar bola basket melalui media audio visual pada siswa kelas X1 IPS 1 SMA N 2 Kendal. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif, populasi dan sampel sejumlah 36 siswa. Variabel penelitian ini adalah model pembelajaran PBL, media pembelajaran audio visual, dan hasil belajar. Hasil uji independent sample t test memperoleh nilai signifikansi 0,000 atau < 0,05, yang berarti ada perbedaan antara hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran PBL dan dengan menggunakan model pembelajaran konvensional. Berdasarkan hasil statistik deskriptif diketahui bahwa nilai rata-rata hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran PBL adalah 83,89, sedangkan nilai rata-rata hasil belajar siswa dengan model pembelajaran konvensional adalah 76,28. Hal tersebut menunjukkan ada peningkatan hasil belajar bola basket melalui media audio visual pada siswa kelas XI IPS 1 SMA N 2 Kendal. Simpulan model pembelajaran PBL efektif terhadap hasil belajar bola basket melalui media audio visual.
This research is based on the lack of ability to roll the backhand of badminton extracurricular students at SMK Negeri 3 Jepara because the backhand style is still difficult and they are not used to the variation of punch training and have never been given special training by the coach. The purpose of this study was to determine all the effects of training exercises on the accuracy of the back strokes of badminton extracurricular students at SMK Negeri 3 Jepara. This research was conducted with a quantitative approach. The design of this study is a Quasi Experiment with the method of The Untreated Control Group Design with Pretest and Posttest with data retrieval using tests. The population in this study was 30 students and the sample was taken by purposive sampling or with certain provisions as many as 16 students and divided into 2 groups, namely group 1 as treatment recipient and group 2 without treatment. The data technique uses the treatment of the drill training method. The data analysis technique used in this study was the prerequisite test, including the normality test, homogeneous test, and hypothesis testing. The results of the study indicate that the training method affects the accuracy of rolling backhand badminton extracurricular students of SMK Negeri 3 Jepara from group 1 with an average of 22.5 and a value of 10.828> t table 2.145 and a significance value of 0.000 <0.05, with a percentage increase of 13, 47%, while for group 2 without treatment with an average of 19,625 which is only 8.47% with an average difference of 3,875 posttest. The anatomical results of the training method also have an effect on increasing the students' body movements, because the body stimulates the body with fast movements so that the student's body becomes accustomed to doing backhand clear strokes. It can be rejected that the hypothesis h1 is accepted there is an effect of the drill training method on the accuracy of rolling backhand clear at SMK Negeri 3 Jepara is accepted. Keywords: Keywords: backhand clear, drill practice, accuracy Abstrak Penelitian ini di latar belakangi oleh kurangnya kemampuan pukulan backhand clear siswa ekstrakurikuler bulutangkis SMK Negeri 3 Jepara dikarenakan pukulan backhand dianggap masih sulit dan belum terbiasa juga kurangnya variasi latihan pukulan dan belum pernah diberikan latihan secara khusus oleh pelatih. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar pengaruh latihan drill untuk ketepatan pukulan backhand clear siswa ekstrakuriler bulutangkis SMK Negeri 3 Jepara. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif. Desain penelitian ini adalah Quasi Experimen dengan metode The Untreated Control Group Design with Pretest and Posttest dengan pengambilan data menggunakan tes. Populasi dalam penelitian ini adalah 30 siswa dan diambil sampel dengan purposive sampling atau dengan ketentuan tertentu sebanyak 16 siswa dan dibagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok 1 sebagai penerima treatment dan kelompok 2 tanpa treatment. Teknik pengumpulan data menggunakan treatment metode latihan drill. Teknik analisis data dalam penelitian menggunakan uji prasyarat antara lain uji normalitas, uji homogeny, dan uji hipotesis. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa metode latihan drill berpengaruh terhadap ketepatan pukulan backhand clear siswa ekstrakurikuler bulutangkis SMK Negeri 3 Jepara dari kelompok 1 dengan rata-rata 22,5 dan nilai thitung 10,828 > ttabel 2,145 dan nilai signifikansi 0,000 < 0,05, dengan peningkatan presentase 13,47%, sedangkan untuk kelompok 2 tanpa perlakuan dengan rata-rata 19,625 yang hanya sebesar 8,47% dengan selisih rata-rata posttest 3,875. Hasil secara anatomi metode latihan drill juga berpengaruh dalam peningkatan pergerakan tubuh siswa, karena rangsangan tubuh dengan gerakan cepat sehingga gerak tubuh siswa menjadi terbiasa dalam melakukan pukulan backhand clear.Dapat disimpulkan bahwa hipotesis h1 diterima yaitu ada pengaruh metode latihan drill terhadap ketepatan pukulan backhand clear SMK Negeri 3 Jepara diterima... Kata kunci: backhand clear, latihan drill, ketepatan
Manifestasi klinis dari stroke pada umumnya mengalami kelemahan sebagian atau seluruh anggota gerak dari tubuh sehingga pasien tidak mampu melakukan aktivitas karena kelemahan anggota gerak dan membutuhkan latihan untuk mencegah kecacatan. Penatalaksanaan pada stroke adalah latihan rentang gerak sendi yang dilakukan kebanyakan pada fisioterapi. Intervensi yang bisa digunakan untuk peningkatan kekuatan otot dengan mengandalkan ilusi visual pasien dengan menggunakan media cermin yaitu mirror therapy. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mirror therapy terhadap kekuatan otot ekstremitas. Desain penelitian adalah quasy experiment pre post test with control group design. Populasi adalah pasien stroke iskemik dengan teknik consecutive sampling berjumlah 30 responden. Uji analisa menggunakan Wilcoxon Signed Ranks Test dan Mann Whitney-U Test. Hasil analisa Wilcoxon Testmenunjukkan terdapat perbedaan kekuatan otot ekstremitas sebelum dan sesudah diberi mirror therapy dan latihan ROM yaitu pada ekstremitas atas didapatkan nilai p=0,008 kelompok kontrol sedangkan kelompok intervensi p=0,002. Pada ekstremitas bawah didapatkan nilai p=0,083 kelompok kontrol sedangkan kelompok intervensi p=0,003. Uji statistik Mann Whitney pada ekstremitas atas diperoleh nilai p=0,004 sedangkan pada ekstremitas bawah diperoleh nilai p=0,001.Kesimpulan: ada pengaruh mirror therapy terhadap kekuatan otot pada pasien stroke sehingga dapat dipertimbangkan sebagai salah satu tambahan tindakan keperawatan untuk meningkatkan kekuatan otot dan memperbaiki fungsi motorik. Kata kunci: Kekuatan Otot, Mirror Therapy, Stroke
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan <em>bosu ball pistol squats</em> dan <em>single leg RDL with press</em> terhadap keseimbangan atlet <em>poomsae </em>Taekwondo dan sebagai inovasi dan masukan untuk pelatih taekwondo dalam latihan keseimbangan pada <em>poomsae</em> Taekwondo. Penelitian ini menggunakan quasi eksperimen <em>Two Groups Pretest</em>-<em>Posttest Design</em>, dengan membagi menjadi dua kelompok, kelompok A dengan perlakuan latihan <em>bosu ball pistol squats</em>, sedangkan untuk kelompok B dengan latihan <em>single leg RDL with press</em>. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan dari atlet <em>poomsae</em> UKM Universitas PGRI Semarang dengan total populasi 30 orang. Teknik <em>sampling</em> menggunakan <em>purposive sampling</em> dan sampel yang terpilih berjumlah 16 orang atlet putra dengan pembagian sampel secara <em>ordinal pairing</em><em>.</em> Instrumen yang digunakan adalah tes keseimbangan menggunakan <em>Balance Measuring Instrument</em>. Analisis data mengunakan pada penelitian ini menggunakan uji t. Hasil pengujian data menunjukkan adanya pengaruh yaitu peningkatan keseimbangan pada kelompok <em>bosu ball pistol squats</em> dengan peningkatan 37.97%, dengan signifikasi pada kelompok <em>bosu ball pistol squats</em> dengan t hitung 11.237> 2.36 (t-tabel). Hasil kelompok dengan latihan <em>single leg RDL with press</em> memperlihatkan peningkatan sebesar 31.21%, dengan t hitung 5.835> 2.36 (t-tabel). Metode latihan <em>bosu ball pistol squats</em> lebih baik daripada metode latihan <em>single leg RDL with press</em> dalam meningkatkan keseimbangan atlet <em>poomsae</em> taekwondo.
Latar belakang penelitian ialah kurangnya keterampilan hasil belajar psikomotor peserta didik saat melakukan gerakan shooting dan target ring yang tinggi dalam pembelajaran bola basket. Tujuannya untuk mengetahui apakah modifikasi ring basket dapat meningkatkan hasil belajar psikomotor shooting bola basket kelas VIII SMP N 1 Juwana.Penelitian ini menggunakan quasi experiment design dalam bentuk control group pretest-posttest design. Perlakuan dilakukan sebanyak 2 kali sesuai kompetensi dasar. Teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling, semua subjek dianggap sama yaitu mengambil dua kelas VIII secara acak dalam penelitian shooting. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis. Hasil penelitian ini diperoleh hasil analisis Independent Sample T-Test (uji beda 2 mean berbeda), diperoleh nilai Thitung=6,146 > Ttabel (5%,df=57) sebesar 2,00172 dan nilai Sig(2-tailed) = 0,00 < α = 0,05. Berarti H0 ditolak artinya ada perbedaan antara kelas kontrol dan kelas eksperimen terhadap peningkatan hasil belajar psikomotorik shooting bola basket dengan modifikasi ring basket. Rata-rata hasil psikomotorik shooting bola basket pada kelas eksperimen lebih tinggi yaitu sebesar 90,60. Sedangkan rata-rata hasil psikomotorik shooting bola basket pada kelas kontrol sebesar 82,967. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh modifikasi Ring basket dalam meningkatkan hasil belajar psikomotor shooting bola basket kelas VIII SMP N 1 Juwana
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.