Considering how much impact on the environment due to the business activities of mining companies. So companies need to maximize CSR disclosure to gain the trust of stakeholders so that the company can maintain its business life cycle. Therefore, the company needs to establish good relationships with stakeholders. The disclosure of CSR is in this case seen as the method by which existing information about the environmental and social responsibility activities of the organization can develop a good connection to the stakeholders. This study attempts to assess the impact on disclosure of corporate social responsibility by environmental performance, company volume and profitability. The topic of the study is a mining corporation listed between 2014 and 2019 on the Indonesian stock exchange (IDX). In this investigation, collected data was used. In order to collect the samples for this investigation, purposive samples were used. This study uses descriptive statistics to assess the data, whilst the hypotheses can be evaluated via multiple linear regression. Hypotheses show that corporate social responsibility disclosure has little and little impact on the environmental performance and size of the company (CSR). Profitability has a strong beneficial impact on company social responsibility disclosure (CSR). In addition, the disclosure of corporate social responsibility (CSR) is favorably and considerably influenced when environmental performances, firm size and profitability are examined together.

The purpose of this study is to examine the factors that influence dividend policy in companies in the consumption industry sector between 2017 and 2019. The market to book value of equity can be used to calculate the investment opportunity set, the lagged dividend can be calculated using the dividend payout ratio from the previous year, managerial ownership can be calculated as a percentage of total share ownership divided by total company shares, and dividend policy can be calculated using the dividend payout ratio. Purposive sampling procedures were used to collect data, and the results were analyzed using multiple linear regression analysis. This study drew 60 samples from a total population of 168. The data is secondary in nature and derived from financial statements. The results of hypothesis testing indicate that investment opportunity set, lagged dividend, and managerial ownership all have an effect on dividend policy. And, to a lesser extent, the investment opportunity set affects dividend policy, while lagged dividends have no effect on dividend policy.

<p>Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan terhadap profitabilitas yang diproksikan dengan <em>Return on Equity</em> (ROE), <em>Earning per Share </em>(EPS) dan nilai perusahaan yang diproksikan dengan <em>Tobin’s Q</em>. Pengukuran tanggung jawab sosial perusahaan menggunakan pedoman pengungkapan <em>Global Reporting Initiative Generation Four</em> (GRI-G4). Sampel penelitian terdiri dari 31 perusahaan yang dipilih menggunakan metode <em>purposive sampling</em> dari 59 perusahaan yang terdaftar dalam sektor <em>consumer goods</em> Bursa Efek Indonesia pada 2018-2020. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan berdampak positif terhadap profitabilitas yang diproksikan dengan ROE, pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan berdampak positif terhadap profitabilitas yang diproksikan dengan EPS, pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan berdampak positif terhadap nilai perusahaan yang diproksikan dengan <em>Tobin’s Q</em>.</p>

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh return on asset, price to book value, dan firm size terhadap harga saham. Dalam penelitian ini menggunakan harga saham sebagai variabel dependen, dan dengan tiga jenis variabel bebas yaitu return on asset, price to book value, dan firm size (Ln=Total Penjualan). Populasi pada penelitian ini adalah seluruh perusahaan sektor barang konsumsi yang terdaftar di Bursa di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2021. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan purposive sampling, dan sebanyak 24 perusahaan terpilih sebagai sampel. Model penelitian ini menggunakan desain kausal dan analisis regresi data panel dengan jenis data sekunder. Program yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan software E-views (econometric Views) 9. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa return on asset (ROA), price to book value (PBV), dan firm size berpengaruh secara simultan terhadap harga saham. Secara parsial, return on asset (ROA), dan firm size berpengaruh positif terhadap harga saham, sementara price to book value (PBV) tidak berpengaruh terhadap harga saham. Peneliti selanjutnya diharapkan mempertimbangkan variabel lainnya serta menggunakan sektor lainnya juga agar memperbaharui tahun penelitiannya.

Investasi menjadi salah satu aktivitas yang bermanfaat bagi kemajuan operasional suatu perusahaan, untuk menarik investor agar menanamkan dana di perusahaan tersebut. Salah satu faktor yang sangat penting untuk diperhatikan dalam melakukan investasi yaitu harga saham. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari profitabilitas, kebijakan dividen dan ukuran perusahaan terhadap harga saham pada perusahaan consumer goods industry secara simultan dan parsial. Variabel independen pada penelitian ini profitabilitas, kebijakan dividen dan ukuran perusahaan yang diukur menggunakan return on equity (ROE), dividend payout ratio, dan LN total aset. Variabel dependen yang digunakan pada penelitian ini yaitu harga saham. Data sampel diperoleh melalui laporan keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, teknik analisis  yang digunakan yaitu statistik deskriptif, sedangkan pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi linear berganda dengan software olah data SPSS. Penentuan sampel dilakukan menggunakan metode purposive sampling pada perusahaan consumer goods industry periode 2016-2020. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan profitabilitas, kebijakan dividen dan ukuran perusahaan berpengaruh terhadap harga saham. Secara parsial profitabilitas dan ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap harga saham sementara kebijakan dividen tidak berpengaruh terhadap harga saham.