Pertumbuhan ekonomi dunia pada abad ke-21 ini menciptakan persaingan bisnis kian kompetitif sehingga perusahaan dituntut untuk membuat strategi yang tepat untuk dapat mengembangkan usahanya. Secara umum perekonomian dipengaruhi oleh investasi, semakin besar nilai investasi maka perekonomian di suatu negara juga meningkat. Dalam berinvestasi, investor harus memperhatikan indikator yang baik salah satunya adalah Earning Per Share. Faktor yang memengaruhi Earning Per Share diantaranya adalah Current Ratio, Debt to Equity Ratio, dan Net Profit Margin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran dan pengaruh dari Current Ratio, Debt to Equity Ratio, dan Net Profit Margin terhadap Earning Per Share. Objek penelitian ini adalah PT First Media Tbk, metode yang digunakan adalah metode deskriptif dan verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah sepuluh laporan keuangan PT First Media Tbk periode 2011-2020 dengan teknik pengambilan sampel yaitu non probability sampling jenis sampel jenuh. Hasil penelitian ini menunjukkan keadaan Current Ratio, Debt to Equity Ratio, Net Profit Margin dan Earning Per Share mengalami fluktuatif cenderung menurun dan berada di bawah standar. Berdasarkan hasil pengujian determinasi diketahui bahwa secara parsial pengaruh Current Ratio sebesar 8%, pengaruh Debt to Equity sebesar 9,6%, pengaruh Net Profit Margin sebesar 92,3%, serta pengaruh Current Ratio, Debt to Equity Ratio dan Net Profit Margin secara simultan terhadap Earning Per Share sebesar 90%.
Dua dekade terakhir, aspek"going green"telah diidentifikasi sebagai motivasi utama bagi organisasi untuk meningkatkan daya saing perusahaan. Begitu juga dengan salah satu aset tidak berwujud perusahaan yaitu Modal intelektual. Modal Intelektual hijau ini menjadi alat yang efektif untuk meningkatkan kinerja perusahaan dan juga keberlangsungan usaha. Riset ini menggunakan tinjauan dari berbagai literatur mengenai EMA dan GIC. Dimana sampel dalam riset ini merupakan artikel 4 tahun terakhir yaitu berupa 22 riset yang diambil dari beberapa database elektronik seperti Proquest. Hasil dari riset ini memberikan bukti empiris mengenai EMA dan GIC terutama pada perusahaan manufaktur. Berdasarkan hasil riset dalam penelitian ini EMA dan GIC berpengaruh positif terhadap competitive advantage,sustainable performance.Riset ini bertujuan untuk melakukan kajian empiris mengenai penelitian tentang EMA dan GIC yang dihubungkan dengan beberapa variabel seperti competitive advantage,sustainable performance. Kata Kunci: Green Intellectual Capital,EMA
Peran penting IKM dalam postur PDB Nasional merupakan hal yang perlu untuk menjadi perhatian berbagai pihak. Pada berbagai hasil kajian nasional Suistainability dan kebertahanan IKM berhubungan langsung dengan tingkat kesejahteraan keuangan, Pandemi Covid yang masih berlangsung menjadi hambatan tersendiri khususnya bagi para pelaku industry kecil dan menengah (IKM) untuk dapat bertahan dan berkelanjutan dalam kondisi pasar yang penuh dengan ketidakpastian. Salah satu permasalahan pelaku usaha adalah pengetahuan dan pemahaman mengenai literasi keuangan, kemampuan untuk mengakses layanan dan pengelolaan keuangan diharapkan akan membawa pada kesejahteraan keuangan dan akses pada layanan jasa keuangan semakin mudah diakses yang berhubungan dengan investasi dan permodalan. Indeks Literasi serta Inklusi keuangan pada tahun 2019 menunjukan angka 38,03 % dan Indeks inklusi 76,19 %. Berkembangnya Industri jasa keuangan merupakan hal pokok dalam pertumbuhan ekonomi. Semakin banyaknya produk jasa keuangan serta kondisi ketidakpastian ekonomi secara global meningkatkan permasalahan kompleks yang berkaitan dengan pengambilan keputusan keuangan yang berakibat masyarakat dan pelaku usaha IKM dihadapkan pada tantangan di sector ekonomi serta keuangan. Kesejahteraan Keuangan dan Literasi Keuangan merupakan indicator penting dalam menentukan kualitas kesejahteraan. Motode penelitian ekplanatory yang bertujuan untuk memahami berbagai dimensi. Financial Well Being dan literasi keuangan digital yang dilanjutkan dengan pendekakan konklusive dimana metode ini bertujuan untuk mengurai dan memperjelas pernyataan prediktif yang dirumuskan. Metode pengumpulan data bersumber dari sumber data primer dengan mengunakan instrument angket terbuka. Analisis terhadap peryataan masalah dilakukan dengan beberapa tahapan dengan menggunakan analisis Path. Hasil penelitian secara langsung pemahaman literasi keuangan dan keberlanjutan usaha mempunyai efek terhadap kesejahteraan keuangan.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.