Tanda tangan adalah salah satu biometrik yang banyak digunakan untuk autentikasi dan verifikasi dokumen penting. Keberadaan tanda tangan sebagai bentuk pengesahan dan persetujuan dalam dokumen-dokumen penting adalah hal yang wajib. Seiring perkembangan teknologi saat ini, proses penandatanganan dapat dilakukan dalam media digital seperti handphone maupun media lainnya. Kemampuan sistem untuk mengidentifikasi tanda tangan seseorang menjadi penting karena banyak pemalsuan yang terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasikan metode deteksi tepi Laplacian dan jarak Euclidean untuk mengidentifikasi tanda tangan seseorang. Total citra yang digunakan yaitu 20 tanda tangan dari 10 orang yang berbeda dimana 15 tanda tangan sebagai data citra latih dan 5 tanda tangan sebagai data citra uji. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode deteksi tepi Laplacian dan jarak Euclidean memiliki akurasi sebesar 94% dengan 1 ketetanggaan, dengan 2 ketetanggaan memiliki akurasi sebesar 60%, dan memiliki akurasi sebesar 74% dengan 3 ketetanggaan.
Pemantauan kualitas udara dalam gudang elektronik sangat penting untuk menjaga kesehatan manusia dan kualitas barang elektronik. Penelitian ini bertujuan untuk memantau nilai densitas debu pada suatu ruangan khususnya pada gudang elektronik, dan mengetahui hubungan antara densitas debu, suhu, dan kelembaban. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen dan uji statistik. Dan untuk uji statistik yang digunakan menghasilkan bahwa tidak ada hubungan antara densitas debu dan suhu hal ini dibuktikan dengan nilai chi-square hitung (0,265) lebih kecil dari chi-square tabel (1,645) dan tidak ada hubungan antara densitas debu dan kelembaban hal ini dibuktikan dengan nilai chi-square hitung (0,1023) lebih kecil dari chi-square tabel (1,645). Tingkat debu pada Gudang Elektronik Depo Pelita pada tanggal 22 juli 2021 sampai dengan 30 Juli 2021 memiliki rata-rata 0,13 mg/m3 atau 130 µg/m3. Hasil penelitian ini yaitu debu tidak dapat dipengaruhi oleh suhu dan kelembaban melainkan dipengaruhi oleh aktifitas yang berada disekitar.
Coronavirus disease (COVID-19) is a disease that disrupts the respiratory tract and infects many people. However, until now, there is still no cure. Therefore a robot service is proposed to minimize direct contact between nurses and patients who are equipped with PPE (Personal Protective Equipment). Robot Service is a robot carrying logistics for patients in the Isolation Room. The robot is expected to be able to help medical personnel work and reduce the risk of medical personnel being exposed to the virus while in the Isolation Room. This robot has a feature to rotate and move along the hospital hallway, using either automatic or normal mode. This robot is also equipped with an Omni infrared camera that can see the environmental conditions around the robot so that it can make it easier for operators to run this robot with a Wi-Fi communication system. With this robot, medical workers can deliver the needs of patients without having to meet face to face, so that the risk of being exposed to the virus can be reduced.
Pada pemeliharaan ikan didalam akuarium membutuhkan perawatan guna menjaga kelangsungan hidup ikan dan vegetasi air yang terdapat didalamnya. Selain rutinitas pemberian pakan, nilai parameter lingkungan akuarium juga perlu selalu diawasi dan dijaga pada rentang tertentu. Tujuan utama yang ingin dicapai untuk memonitoring pH dan kekeruhan pada akuarium sehingga kualitas air akuarium bisa terjaga. pH yang baik untuk ikan hias di akuarium yaitu lebih dari 7 dan kurang dari 8, kemudian kekeruhan yang baik untuk ikan hias di akuarium yaitu dibawah 25 ntu. Pada penelitian ini menggunakan mikrokontroler NodeMCU ESP32 digunakan sebagai pusat kendali sistem, kemudian sensor pH untuk mendeteksi nilai pH air, kem Pada pemeliharaan ikan didalam akuarium membutuhkan perawatan guna menjaga kelangsungan hidup ikan dan vegetasi air yang terdapat didalamnya. Selain rutinitas pemberian pakan, nilai parameter lingkungan akuarium juga perlu selalu diawasi dan dijaga pada rentang tertentu. Tujuan utama yang ingin dicapai untuk memonitoring pH dan kekeruhan pada akuarium sehingga kualitas air akuarium bisa terjaga. pH yang baik untuk ikan hias di akuarium yaitu lebih dari 7 dan kurang dari 8, kemudian kekeruhan yang baik untuk ikan hias di akuarium yaitu dibawah 25 ntu. Pada penelitian ini menggunakan mikrokontroler NodeMCU ESP32 digunakan sebagai pusat kendali sistem, kemudian sensor pH untuk mendeteksi nilai pH air, kemudian sensor turbidity untuk mendeteksi nilai kekeruhan air, kemudian Buzzer berfungsi sebagai alarm dan yang terakhir LCD berfungsi untuk menampilkan hasil dari pembacaan sensor tersebut. Pada penelitian ini metode yang digunakan yaitu metode regresi linear untuk mengetahui keakuratan dari pembacaan sensor pH. Pada penelitian ini terdapat pengujian sensor turbidity untuk menguji hasil sensor, pengujian sensor pH untuk menguji nilai ADC / tegangan output dan akurasi sesnsor pH, Pengujian regresi linear pada sensor pH dan pengujian QOS untuk mengetahui beberapa nilai parameter diantara lain delay, throughput, packet loss dan jitter. Pada sistem ini digunakan android ntuk monitoring dan notifikasi dengan implementasi internet of things. Berdasarkan hasil pengujian pada sensor pH dengan kondisi pH 4,2, 7,1 dan 9,4, pada pembacaan sensor dengan kondisi pH 9,4 tingkat rata-rata errornya yaitu 2%. Namun setelah diuji denngan metode regresi linier dengan persamaan y=-0,2540+1,0468X nilai rata-rata errornya menjadi 0%, dapat disimpulkan bahwa metode regresi linier dapat diterpakan pada penelitian ini. Pada hasil pengujian QOS delay didapatkan nilai rata-rata pengujian delay sebesar 975,9470 ms dimana termasuk dalam kategori jelek, packet loss didapatkan rata-rata sebesar 15,126 % dimana termasuk dalam kategori sedang, throughput didapatkan rata-rata sebesar 694,661 bit/s dimana termasuk dalam kategori sangat bagus dan Jitter didapatkan rata-rata sebesar 473,9918 ms dimana masuk dalam kategori jelek. Kata kunci : Akuarium, Sensor pH, Sensor Turbidity, NodeMCU ESP32, Buzzer, LCD.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.