Latar Belakang: Prevalensi abses hepar di dunia mencapai 2,3 kasus per 100.000 penduduk. Keluhan mual, muntah, anoreksia, dan nyeri perut yang merupakan keluhan utama abses hepar tentunya akan menurunkan asupan pasien. Pasien abses hepar sering datang dengan riwayat starvasi lama sehingga berisiko refeeding syndrome Pengobatan abses hepar adalah drainase secara operasi sehingga terapi nutrisi perioperatif menjadi salah satu kunci keberhasilan terapi multidisiplin. Laporan Kasus: Tn B, 70 tahun, datang dengan keluhan mual, dan muntah setiap kali makan sejak 1 bulan SMRS disertai nyeri perut kanan atas, demam, dan menggigil. Pasien juga mengeluhkan penurunan berat badan dan starvasi sejak 1 bulan. Pemeriksaan fisik abdomen terdapat nyeri tekan kuadran kanan atas (+). Sebelum diberikan terapi nutrisi, pasien mengalami refeeding syndrome akibat overfeeding yang ditandai dengan deplesi kalium dan magnesium progresif. Pasien diberikan diet mulai dari 10 kkal/kgBB/hari dan untuk terapi refeeding diberikan suplementasi tiamin dan B kompleks serta koreksi MgSO4 dan KCl. Diet mencapai target pada hari ke-5 perawatan. Pasien dilakukan tindakan laparoskopi drainase abses sesuai prosedur ERAS. Pada masa pemulihan pasca operasi, pasien diberikan suplementasi vitamin A, vitamin C, dan zinc. Pasien juga diberikan ONS yang mengandung vitamin A, vitamin E, tembaga dan selenium, omega 3, dan branched chain amino acids. Kesimpulan: Keberhasilan terapi gizi pada pasien ini tampak dari pasien dapat segera ditatalaksana untuk mencegah kondisi fatal akibat refeeding, terjadi peningkatan asupan, berat badan, peningkatan kekuatan genggaman, dan tidak terjadi wound dehiscence selama perawatan di rumah sakit. Kata kunci: abses hepar, refeeding syndrome, sarkopenia, terapi nutrisi
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.