Pendahuluan: Ipomoea batatas L (IPL) mengandung antioksidan betakaroten, vitamin C, dan vitamin E. Rokok mengandung ROS yang terbukti menurunkan kualitas spermatozoa. Tujuan: untuk membuktikan bahwa pemberian IPL dapat memperbaiki jumlah, motilitas, dan viabilitas spermatozoa yang dipapar asap rokok. Metode: Penelitian eksperimental dengan post test only control group design, sebanyak 30 ekor mencit jantan, dibagi menjadi 6 kelompok. Kelompok normal (Nor-G), tidak ada interfensi; Kelompok kontrol negative (Neg-G), hanya dipapar asap rokok; Kelompok kontrol positif (Pos-G), hanya mendapat ekstrak IPL 16 mg/ml; Kelompok IPL-15, IPL-16, dan IPL-17, masing-masing dipapar asap rokok dan mendapat ekstrak IPL 15 mg/ml, 16 mg/ml dan 17 mg/ml. Hasil: hasil uji Post Hoc LSD menunjukkan bahwa jumlah sperma pada IPL-15, IPL-16, dan IPL-17, lebih tinggi bermakna dibanding Neg-G, p < 0.05 dan lebih rendah dibanding Nor-G dan Pos-G, p < 0.05. Demikian pula dengan persentase viabilitas sperma. Hasil uji Mann Whitney menunjukkan bahwa persentase motilitas sperma pada IPL-15, IPL-16, dan IPL-17, lebih tinggi bermakna dibanding Neg-G, p < 0.05. Sedangkan dibanding Nor-G dan Pos-G persentase motilitas sperma pada IPL-15, IPL-16, dan IPL-17, tidak berbeda bermakna, p > 0.05. Kesimpulan: pemberian ekstrak ubi jalar jingga dapat meningkatkan jumlah, motilitas, dan viabilitas spermatozoa mencit jantan yang dipapar asap rokok.