Macaranga merupakan salah satu genus terbesar dari famili Euphorbiaceae yang terdiri dari 300 spesies dengan nama lokal mahang-mahangan. Tumbuhan Macaranga tersebar luas di wilayah Afrika dan Madagaskar di bagian barat hingga ke wilayah tropis Asia, Australia utara dan kepulauan Pasifik. Di Indonesia tumbuhan Macaranga tersebar di beberapa daerah yaitu daerah Papua, Maluku, Sulawesi, Kalimantan, Sumatera, Bangka, dan Jawa. Kajian fitokimia beberapa spesies Macaranga menunjukan adanya kelompok senyawa fenolik yaitu turunan flavonoid dan stilben, serta turunan terpenoid. Senyawa turunan fenolik tersebut memiliki keunikan dari struktur molekulnya, yaitu adanya subtituen tambahan dari metabolit terpenoid yaitu prenil (C5), geranil (C10), farnesil (C15), dan geranilgeranil (C20). Pada penelitian ini telah dilakukan isolasi metabolit sekunder dari daun M. involucrata (Roxb.) Baill dengan metode maserasi menggunakan pelarut aseton, kemudian dilanjutkan pemisahan dan pemurnian dengan menggunakan kromatografi cair vakum dan kromatografi radial untuk mendapatkan senyawa murni. Penentuan struktur dilakukan berdasarkan analisis data spektrum NMR 1D (1H-NMR dan13C-NMR), NMR 2D (NOESY, TOCSY, HSQC, dan HMBC), dan spektrum massa (MS). Berdasarkan metodologi tersebut, dua senyawa turunan flavon yaitu 5,7,4’-trihidroksi-3’(3-metilbut-2-enil)-3-metoksiflavon (1) dan makarangin (2), telah berhasil diisolasi dari tumbuhan ini. Berdasarkan hasil penelitian tersebut menunjukan daun M. involucrata (Roxb.) Baill yang berasal dari Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara menghasilkan senyawa fenolik turunan flavonoid. Kata kunci: Euphorbiaceae, Macaranga involucrata (Roxb.) Baill, flavon. Macaranga is one of the largest genera of the family Euphorbiaceae comprising 300 species with local name “mahang-mahangan”. Macaranga is widespread in the region of Africa and the west of Madagascar to the tropical regions of Asia, northern Australia, and the Pacific islands. In Indonesia Macaranga spread in several areas: Papua, Maluku, Sulawesi, Kalimantan, Sumatra, Bangka, and Java. Phytochemical studies showed the presence of several phenolic compounds such as flavonoids and stilbene derivatives. The phenolic compounds have a unique molecular structure with the addition of some substituents such as prenyl (C5), geranyl (C10), farnesyl (C15), and geranylgeranyl (C20). This research has been conducted on the isolation of secondary metabolites from the leaves of M. involucrata (Roxb.) Baill by maceration method using acetone, followed by separation and purification by using liquid vacuum chromatography and radial chromatography to obtain pure compounds. Determination of the structure is based on data analysis of 1D NMR spectrum (1H-NMR and 13C-NMR), 2D NMR (1H-1HCOSY, NOESY, TOCSY, HSQC, and HMBC), and mass spectra (MS). Based on this methodology, two flavone derivatives 5,7,4'-trihydroxy-3'(3-methylbut-2-enyl)-3-methoxy flavone (1) and macarangin (2), have been isolated from this plant. Based on these results showed that leaf of M. involucrata (Roxb.) Baill from Central Buton, Southeast Sulawesi produces phenolic compounds from flavonoid derivatives. Keywords: Euphorbiaceae, Macaranga involucrata (Roxb.) Baill, flavone.
Universitas Sembilanbelas November Kolaka merupakan Perguruan Tinggi Negeri yang berada di Wilayah Kabupaten Kolaka Provinsi Sulawesi tenggara, sebagai Perguruan Tinggi negeri pertama di Kolaka yang berdiri sebagai kampus Negeri pada tahun 2015, sedangkan program studi pendidikan kimia berdiri mulai tahun 2017. Tantangan bagi civitas akademika adalah program studi pendidikan kimia belum dikenal oleh masyarakat di wilayah kolaka, akses informasi lewat sosial media yang terbatas mempengaruhi animo masyarakat untuk mendaftar pada penerimaan mahasiswa baru dalam 2 tahun terakhir. Strategi sharing introduction dilakukan melalui sosialisasi dengan metode klasikal. sasarannya adalah siswa kelas XII yang akan tamat pada tahun pelajaran 2021/2022. Sosialisasi dilakukan melalui metode pendekatan case study dan pelibatan HMPS untuk sosialisasi melalui media sosial.
Many students struggle to understand chemistry because it is abstract, conceptual, and involves numerous mathematical operations. Collaboration skills are needed for students to develop collaborative and critical thinking as part of 21st century life skills. This study aims to develop an interactive e-workbook based on PLTL (Peer-Led Team Learning) that meets the criteria of being valid, practical, and effective against collaboration and critical thinking skills. This research is an ADDIE-based development research with analysis, design, development, implementation, and evaluation stages. Limited trials were conducted on students in basic chemistry classes. The validation results show that e-workbook is valid, practical, and effective. The results of limited trial showed that collaboration skills improved in the good category with average score is 75%, and critical thinking skills improved in the medium category with average score is 0.33. It shows that the interactive e-workbook based on the PLTL model can improve collaboration and critical thinking skills and can be used to solve problems in group discussions with the help of an expert leader.
Research about Levels of ash analysis in Nipa Fruit Key words: Level of mineral analysis, Nypa fructicans, Gravimetric, AAS ABSTRAKTelah dilakukan penelitian dengan judul "Analisis Kadar dalam Abu Buah Nipa (Nypa fructicans)" Kaliwanggu Teluk Kendari Sulawesi Tenggara. Penelitian dilakukan dengan metode gravimetri dan AAS. Kadar abu buah nipa tua pada suhu 450°C dan 550°C diperoleh sebesar 1,01% dan 0,89%, sedangkan pada buah nipa muda diperoleh kadar abu sebesar 0,88% dan 0,86% berurut-turut untuk suhu 450°C dan 550°C. Kadar mineral buah nipa tua yang diabukan pada suhu 450°C diperoleh sebesar 1,3769 ppm, 7,9167 ppm, 3,7876 ppm, 9,2365 ppm, berturut-turut untuk Fe, Mg, K, dan Na. Sedangkan pada suhu 550°C diperoleh sebesar 1,1153 ppm, 8,0127 ppm, 3,7990 ppm, dan 9,3634 ppm, berturut-turut untuk Fe, Mg, K, dan Na. Pada buah nipa muda diperoleh kadar sebesar 0,8769 ppm, 7,9939 ppm, 3,8260 ppm, 9,4041 ppm, berturut-turut untuk Fe, Mg, K, dan Na pada suhu pengabuan 450°C. Sedangkan pada suhu pengabuan 550°C diperoleh kadar sebesar 0,9230 ppm, 7,9738 ppm, 3,7468 ppm, dan 9,3861 ppm, berturut-turut untuk Fe, Mg, K, dan Na. Adapun kadar air yang diperoleh dari daging buah nipa tua dan muda diperoleh sebesar 41,86% dan 33,49%.
Air bersih atau air minum merupakan salah satu bahan penunjang keberlangsungan makhluk hidup terutama manusia dimana seharusnya bebas dari kontaminasi logam berat dan tidak memberikan resiko terhadap kesehatan. Sebagai upaya untuk mengurangi kadar logam berat dalam memperbaiki kualitas air melalui teknik sederhana dan berbasis bahan alam, maka penulis manfaatkan kulit nangka dan zeolit alam sebagai adsorben. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui kemampuan daya adsorpsi karbon aktif kulit nangka yang dikombinasikan dengan zeolit alam dalam mereduksi konsentrasi logam besi (Fe) dan nikel (Ni). Penelitian dilakukan dalam skala laboratorium dengan menggunakan metode variasi konsentrasi karbon aktif yang dianalisi menggunakan Spektrofotometri Serapan Atom (SSA). Daya adsorpsi optimum dalam mereduksi konsentrasi logam Fe terjadi pada komposisi x:y dengan konsentrasi (massa analit) yang teradsorpsi yaitu 0,4083 ppm (0,1021 mg) selama 60 menit. Sedangkan logam Ni terdapat pada kombinasi kemasan celup komposisi 2x:y dengan konsentrasi (massa analit) yang teradsorpsi yaitu 0,6017 ppm (0,1504 mg). Kemampuan daya adsorpsi adsorben secara umum menurun dengan bertambahnya massa adsorben karbon aktif kemasan celup baik pada analisis kadar logam Fe maupun Ni.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.