Beton adalah kombinasi campuran antara semen, pasir, kerikil dan air yang diaduk dengan homogen sehingga menjadi kesatuan yang kuat dan kokoh. Indonesia merupakan Negara berkembang dalam infrastruktur konstruksi, hal ini bisa kita lihat dengan banyaknya pembangunan konstruksi diindonesia dengan menggunakan beton. Dalam proses pembangunan ini tentu proses pekerjaan-pekerjaan tersebut tidak akan lepas dari kebutuhan suatu material atau bahan-bahan tertentu. Sehingga suatu konstruksi bangunan dalam pelaksanaannya dapat menghasilkan bangunan yang kuat dan utuh sesuai dengan yang diharapkan. Karena limbah beton ini begitu banyak ditemukan maka pada penelitian kali ini peneliti melakukan penelitian dengan campuran limbah beton sebagai pengganti agregat kasar sebanyak 50% dan 100% limbah beton. Hasil penelitian kali ini dengan beton normal yang memiliki kuat tekan yang paling tinggi, dan diikuti dengan campuran limbah beton dengan kuat tekan yang terendah. Pengujian yang dilakukan pada penelitian yaitu pengujian slump test dan pengujian kuat tekan beton yang dilakukan pada umur beton 7 hari dan pada umur 14 hari. Hasil dari penelitian kali ini didapat dengan kuat tekan tertinggi yaitu beton normal 14 hari yaitu 17,36 MPa dan nilai kuat tekan terkecil yaitu beton dengan campuran limbah beton 100% umur 7 hari yaitu 11,32 MPa.%.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.