Agribisnis mangga gedong gincu tidak terlepas dari adanya resiko di berbagai sumber (agen resiko) seperti resiko produksi, resiko harga/pasar, resiko manusia, resiko fina nsial dan resiko institusi. Semua sumber resiko tersebut berpotensi mengakibatkan gangguan pada proses produksi di petani hingga keseluruhan proses agribisnis dan pada akhirnya mempengaruhi pendapatan petani mangga gedong gincu di Kecamatan Sedong. Oleh karena itu perlu dilakukan identifikasi kejadian resiko dan sumber (agen resiko) yang sering terjadi dan berpeluang muncul kembali dan merancang aksi mitigasi untuk meminimalisir resiko tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan model House of Risk (HOR) yang terdiri dari 2 fase. Fase pertama yaitu pengidentifikasian resiko dan agen resiko, yang kemudian dilakukan pengukuran tingkat severity dan occurance serta perhitungan nilai Aggregate Risk Priority (ARP). Fase kedua yaitu penanganan resiko. Setelah dilakukan penelitian diperoleh hasil bahwa terdapat 20 kejadian resiko dan 12 agen resiko. Terdapat 5 aksi mitigasi yang dapat dilakukan oleh petani dengan harapan mampu meminimalisir resiko pada agribisnis mangga gedong gincu di Kecamatan Sedong. Kata kunci: agribisnis, resiko, house of risk, aggregate risk priority (ARP), aksi mitigasi ABSTRACT Agribusiness gedong gincu mango can not be separated from the risk in various sources such as production risk, price / market risk, human risk, financial risk and institutional risk. All these sources of risk have the potential to cause disruption to the production process to the entire agribusiness process and ultimately affect the income of the gedong gincu mango farmers in Sedong District. Therefore, it is necessary to identify risk and resource occurrences (risk agents) that are frequent and likely to reappear and designing mitigation actions to minimize those risks. This research using House of Risk model (HOR) which consist of 2 phases. The first phase is the identification of risk and risk agents, which then measured the level of severity and occurance as well as calculating the value of Aggregate Risk Priority (ARP). The second phase of risk management. After the research, there were 20 risk events and 12 risk agents. There are 5 mitigation actions that can be used, in the hope of mitigating the risks on agribusiness gedong gincu in Sedong District.
Mangga gedong gincu menjadi komoditas hortikultura yang cenderung lebih disukai walaupun harga jualnya lebih tinggi dibandingkan dengan varietas mangga lainnya seperti Aromanis, Cengkir dan Kaweni. Hal ini menandakan mangga gedong gincu memiliki nilai ekonomis tinggi dan berpeluang untuk meningkatan kesejahteraan petani. Namun demikian, usahatani ini mempunyai risiko yang tinggi karena sangat dipengaruhi oleh musim sehingga umumnya mangga gedong gincu tidak tersedia sepanjang tahun walaupun permintaan sangat banyak. Untuk itu petani menerapkan teknologi off season agar produksi bisa dilakukan sepanjang tahun. Teknologi off season memerlukan keterampilan dan biaya yang besar namun harga jual pada saat off season lebih besar sehingga diduga pendapatan usahatani mangga gedong gincu pada saat off season lebih tinggi dibandingkan pendapatan saat on season, sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pendapatan usahatani mangga gedong gincu pada saat on season dan off season. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Sedong Kabupaten Cirebon dengan sampel sebanyak 47 petani. Pendapatan usahatani dianalisis menggunakan analisis pendapatan dan uji beda sampel berpasangan untuk membandingkan pendapatan pada saat on season dan off season. Hasil menunjukkan bahwa dengan tingkat kepercayaan 95 persen, rata-rata pendapatan per pohon atas biaya tunai maupun biaya total petani mangga gedong gincu saat on season dan off season adalah berbeda signifikan. Pendapatan usahatani mangga gedong gincu pada saat off season lebih tinggi daripada saat on season. Usahatani mangga gedong gincu pada kedua musim sama-sama menguntungkan karena nilai RC rasio lebih besar dari satu, sehingga usahatani mangga gedong gincu pada saat off season dapat menjadi pilihan petani untuk menambah pendapatan.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.