2020
DOI: 10.36408/mhjcm.v7i1a.474
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Vitamin D dan paparan sinar matahari untuk mencegah COVID-19. Fakta atau mitos ?

Abstract: Latar Belakang : Paparan sinar matahari pada kulit merupakan cara terbaik untuk sintesis vitamin D. Kadar vitamin D yang adekuat dalam tubuh merupakan proteksi terhadap berbagai penyakit seperti penyakit degeneratif, kanker dan juga infeksi saluran napas. Beberapa penelitian menghubungkan kadar vitamin D yang rendah dengan morbiditas dan mortalitas COVID-19. Hal ini menyebabkan fenomena baru pada masyarakat yaitu kebiasaan berjemur. Tujuan : Artikel ini akan membahas tentang metabolisme vitamin D, peran … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
2
1

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
5
1

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 6 publications
(8 citation statements)
references
References 6 publications
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…(30) Vitamin D diperkirakan berperan dalam proses imunomodulasi, meningkatkan imunitas bawaan dengan mengeluarkan peptida antivirus, dan meningkatkan pertahanan mukosa. (29) (31) Pemberian rivaroxaban kepada pasien setelah pengobatan dianggap perlu, karena dalam sebuah penelitian menunjukkan adanya kejadian trombotik dan perdarahan pada bulan pertama follow up. Pasien COVID-19 yang mengalami gejala berat, sedangkan pada bulan kedua terjadi perdarahan pada pasien dengan pneumonia ringan.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…(30) Vitamin D diperkirakan berperan dalam proses imunomodulasi, meningkatkan imunitas bawaan dengan mengeluarkan peptida antivirus, dan meningkatkan pertahanan mukosa. (29) (31) Pemberian rivaroxaban kepada pasien setelah pengobatan dianggap perlu, karena dalam sebuah penelitian menunjukkan adanya kejadian trombotik dan perdarahan pada bulan pertama follow up. Pasien COVID-19 yang mengalami gejala berat, sedangkan pada bulan kedua terjadi perdarahan pada pasien dengan pneumonia ringan.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Olahraga pencak silat membutuhkan stamina fisik yang maksimal dan dapat terpenuhi bila kebutuhan multivitamin tubuh tercukupi (Widiyanto, A., Peristiowati, Y., Ellina & Duarsa, ABS, Fajria, AS, &Atmojo, 2022). Hasil kajian literatur berbagai artikel ilmiah menunjukkan bahwa vitamin D berperan penting dalam pengaturan sistem imun dengan menghambat imunitas adaptif (Mexitalia, M., Susilawati, M., Pratiwi, R. & Susanto, 2020;Saponaro, F., Saba, A., &Zucchi, 2020). Vitamin D dapat diperoleh melalui paparan sinar matahari atau sumber makanan alami yang terbatas.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Vitamin D berperan dalam metabolism kalsium dan fosfat, homeostasis kasium, kesehatan vaskuler, serta diferensiasi dan poliferas sel (Fiannisa, 2019). Selain itu, vitamin D berfungsi untuk meningkatkan imuntas natural, dan dapat menurunkan resiko infeksi saluran pernapasan akut (Sumarmi, 2020b) (Mexitalia et al, 2020) pada anak (Yani, 2019). Asupan vitamin D secara optimal sangat diperlukan, baik dari asupan makanan maupun dari produksi oleh tubuh sendiri dengan bantuan paparan UVB secara langsung pada kulit kita.…”
Section: Pendahuluanunclassified