2018
DOI: 10.31764/pendekar.v1i1.365
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Upaya Meningkatkan Disiplin Guru Dalam Kehadiran Mengajar Dikelas Melalui Penerapan Reward and Punishment Di SMP Negeri 5 Batukliangkabupaten Lombok Tengah

Abstract: Abstrak: Penelitian Tindakan dilaksanakan dalam dua siklus untuk meningkatkan disiplin guru dalam kehadiran dikelas pada proses belajar mengajar di SMP Negeri 5 Batukliang Kabupaten Lombok Tengah tahun 2015/2016 melalui Penerapan Reward and Punishment. Metode pengumpulan data menggunakan interview, observasi, dan dokumentasi. Diperoleh hasil bahwa kedisiplinan guru dalam kehadiran dikelas pada proses belajar mengajar meningkat dari pencapaian 70 % menjadi  83%, indikator yang ditetapkan sebesar 75%. Disimpulka… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2020
2020
2022
2022

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(4 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…Pendidik adalah setiap orang yang dengan sengaja mempengaruhi orang lain untuk mencapai tingkat kemanusiaan yang lebih tinggi [2]. Untuk melaksanakan tugas dalam meningkatkan mutu pendidikan maka diadakanlah proses belajar mengajar, guru merupakan figure sentral, ditangan gurulah terletak kemungkinan tercapai atau tidaknya tujuan belajar mengajar di sekolah [3]. Sehinggga sebagai pendidik, guru harus memiliki kesadaran dan kewajiban untuk mendidik.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 3 more Smart Citations
“…Pendidik adalah setiap orang yang dengan sengaja mempengaruhi orang lain untuk mencapai tingkat kemanusiaan yang lebih tinggi [2]. Untuk melaksanakan tugas dalam meningkatkan mutu pendidikan maka diadakanlah proses belajar mengajar, guru merupakan figure sentral, ditangan gurulah terletak kemungkinan tercapai atau tidaknya tujuan belajar mengajar di sekolah [3]. Sehinggga sebagai pendidik, guru harus memiliki kesadaran dan kewajiban untuk mendidik.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) [5]. Kegiatan penelitian tindakan sekolah ini, terdiri atas beberapa tahap, yaitu : (1) Perencanaan; (2) Pelaksanaan; (3) Pengamatan; (4) Refleksi [6]. Permasalahan dalam penelitin ini ditindaklanjuti dengan cara menerapkan sebuah model pembinaan kepada guru berupa penerapan Reward dan Punishment yang dilakukan oleh kepala sekolah, kegiatan tersebut diamati, dianalisis dan direfleksikan.…”
Section: Metode Penelitianunclassified
See 2 more Smart Citations