AbstrakPatologi PPOK menunjukkan gangguan inflamasi kronis yang dapat menyebabkan penyumbatan aliran udara di paruparu, sedangkan kalsium diketahui memiliki kemampuan mengembalikan aspek respon bawaan. Kalsium juga memiliki peran dalam proses pergerakan otot pernapasan sebagai kompensasi untuk hambatan aliran udara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kadar kalsium serum dan fungsi paru pada pasien dengan PPOK. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional dengan analitik observasional, dilakukan selama 2 bulan, dengan total sampel 36 orang pasien PPOK. Berdasarkan hasil analisis data, diketahui bahwa tidak ada hubungan antara kadar kalsium serum dengan fungsi paru pada pasien PPOK (P> 0,05). Diperlukan penelitian lebih lanjut dengan sampel yang lebih besar dan penelitian dengan menggunakan variabel lebih spesifik seperti serum ion kalsium. Kata Kunci : Fungsi paru, kalsium serum, PPOK Abstract Pathology of COPD shows chronic inflammatory disorders that can cause blockage of air flow in the lungs, while calcium is known to have the ability to restore the innate response aspect, calcium also has a role in the process of breathing muscle movement as compensation for air flow obstruction. This study aims to determine the relationship between serum calcium levels and lung function in patients with COPD. This study used a cross-sectional design with observational analytics, conducted for 2 months, with a total sample of 36 COPD patients. Based on the results of data analysis, it is known that there is no relationship between serum calcium levels with lung function in COPD patients (P> 0.05). Further research is needed with a larger sample and research using a more specific variable, serum calcium ion.