2013
DOI: 10.1080/0048721x.2013.801715
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

TheJournal of Religion and Popular Culture: more than old wine in new bottles

Abstract: This essay delineates the history, scope and mandate of the Journal of Religion and Popular Culture (JRPC) in the larger context of Religious Studies. The JRPC produces scholarship on the myriad ways in which religion is presented, produced, studied, interpreted, rationalised, manufactured and disseminated in popular culture. This article explains the journal's distinctive genesis in a Canadian context and provides a succinct analysis of its salient themes over the last two decades, including important traject… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(2 citation statements)
references
References 23 publications
(14 reference statements)
0
0
0
Order By: Relevance
“…Dengan demikian pemuka agama perlu berusaha memastikan bahwa penggunaan teknologi ini sejalan dengan ajaran dan nilai-nilai agama mereka. Ini bisa melibatkan pembuatan panduan etis untuk penggunaan AI dalam konteks agama, atau melibatkan diskusi dan dialog dengan umat mereka tentang bagaimana teknologi ini dapat dan harus digunakan (Beavis et al, 2013).…”
Section: Ulama Penafsiran Dan Etika Agama DI Era Aiunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Dengan demikian pemuka agama perlu berusaha memastikan bahwa penggunaan teknologi ini sejalan dengan ajaran dan nilai-nilai agama mereka. Ini bisa melibatkan pembuatan panduan etis untuk penggunaan AI dalam konteks agama, atau melibatkan diskusi dan dialog dengan umat mereka tentang bagaimana teknologi ini dapat dan harus digunakan (Beavis et al, 2013).…”
Section: Ulama Penafsiran Dan Etika Agama DI Era Aiunclassified
“…Tidak hanya dapat memahami makna harfiah teks, AI juga dapat menggali makna yang lebih dalam, mengidentifikasi tema dan pola, dan bahkan menafsirkan simbolisme dan metafora. Ini semua memungkinkan pemahaman yang lebih kaya dan mendalam dari teks-teks ini, yang bisa jadi tidak mungkin dicapai hanya dengan pembacaan manusia (Beavis et al, 2013;Keyes et al, 2021).…”
Section: Ai Dan Peluang Pengembangan Pemahaman Agamaunclassified