Abstrak: Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Angka Kejadian Gizi Kurang Pada Balita Di Puskesmas Bumiayu Kabupaten Brebes: Studi Kualitatif. Berdasarkan data UNICEF Indonesia masuk ke dalam 5 besar negara dengan kejadian gizi kurang yang tinggi. Puskesmas Bumiayu tahun 2021 dengan prevalensi 2,87% dari 3241 anak yang ditimbang hal ini berkaitan dengan penurunan kemampuan fungsional semua sel sistem imun, yang berkontribusi terhadap infeksi pada anak-anak. Akibatnya, sistem pertahanan tubuh akan menurun dan menjadi lebih rentan terhadap infeksi menular, sehingga lebih memungkinkan terjadinya kekurangan gizi pada anak. Penelitian ini termasuk studi kasus kualitatif dengan indeep interview, pemgambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan responden sebanyak 10 responden yang diambil melalui metode triangulasi. Didapatkan mayoritas ibu dengan balita gizi kurang memberi Asi ekslusif, faktor ekonomi terkait terjaminnya kebutuhan, faktor pendidikan orang tua terkait mudahnya memahami informasi, faktor pengetahuan terkait penataan menu, dan cara pemberian MP-Asi yang tidak tepat. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap angka kejadian gizi kurang pada balita di puskesmas Bumiayu diantaranya ekonomi, pendidikan, pengetahuan ibu, dan cara pemberian MP-Asi yang salah.