“…Printed-ISSN: 1411-4348 Online-ISSN: 2541-4577 penguat pada sistem material komposit [19]. Laporan penelitian mengenai serat ijuk yang dijadikan sebagai penguat pada material komposit bermatriks polimer pun telah banyak dilakukan seperti serat ijuk pada matriks: polyester [20][21][22][23], Vinyl Ester [24], Polystyrene [25], pada Epoxy [26,27], Phenolic [28], Glycerol [29,30], Polyvinylidene Flouride [31], dan pada Polyurethane [32][33][34]. Kekuatan atau sifat mekanis dari komposit berpenguat serat ijuk ini dipengaruhi oleh beberapa parameter, diantaranya adalah: matriks yang digunakan, panjang serat, diameter serat, perlakuan pada serat, metode proses manufaktur, komposisi, struktur (jumlah lapisan serat, orientasi serat, bentuk ayaman serat, distribusi serat), asal serat, umur serat, kelembaban, lingkungan dan temperatur serta cacat yang ada setelah dibuat material komposit [1].…”