2021
DOI: 10.1016/j.rasd.2021.101783
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

The effect of contingent imitation intervention on children with autism spectrum disorder and co-occurring intellectual disabilities

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 34 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Imitasi atau peniruan adalah proses yang melibatkan tindakan atau keberfungsian seseorang dengan melibatkan indera sebagai penerima rangsangan dan menggunakan kemampuan perseptual untuk memproses informasi dari rangsangan dengan kemampuan gerakan motorik (Farmer et al, 2018). Seseorang melakukan imitasi ketika seseorang menunjukkan respons yang secara fisik identik dengan respons model yang mendahuluinya misalnya, ketika orang dewasa melambaikan tangan dan anak melambaikan tangan segera setelahnya (Deshais et al, 2022;Ishizuka & Yamamoto, 2021). Bandura menyatakan bahwa imitasi adalah salah satu bentuk pembelajaran observasional, yang membantu individu dapat belajar dengan mengamati tindakan orang lain dan proses ini melibatkan perhatian, ingatan, reproduksi, dan motivasi (Bandura, 2021;Bandura, 1977;Devi et al, n.d.).…”
unclassified
“…Imitasi atau peniruan adalah proses yang melibatkan tindakan atau keberfungsian seseorang dengan melibatkan indera sebagai penerima rangsangan dan menggunakan kemampuan perseptual untuk memproses informasi dari rangsangan dengan kemampuan gerakan motorik (Farmer et al, 2018). Seseorang melakukan imitasi ketika seseorang menunjukkan respons yang secara fisik identik dengan respons model yang mendahuluinya misalnya, ketika orang dewasa melambaikan tangan dan anak melambaikan tangan segera setelahnya (Deshais et al, 2022;Ishizuka & Yamamoto, 2021). Bandura menyatakan bahwa imitasi adalah salah satu bentuk pembelajaran observasional, yang membantu individu dapat belajar dengan mengamati tindakan orang lain dan proses ini melibatkan perhatian, ingatan, reproduksi, dan motivasi (Bandura, 2021;Bandura, 1977;Devi et al, n.d.).…”
unclassified