The Educational and Learning Problematic at Senior High School

Abstract

This study aims to determine the problems of education and learning in SMA Negeri 12 Kerinci and SMA Negeri 7 Kerinci. The research used is qualitative research with library research methods. Data collection techniques are observation, interviews, and documentation. The data analysis technique is done by collecting articles, analyzing, and drawing a conclusion. The results of the study concluded that SMA Negeri 12 Kerinci experienced educational and learning problems, namely the lack of science laboratory facilities and infrastructure, the lack of computers for the Computer-Based National Examination (UNBK), and the lack of student activity in the teaching and learning process. SMA Negeri 7 Kerinci is experiencing educational and learning problems, namely the lack of management of school facilities and infrastructure and the lack of learning media in the teaching and learning process.

Analisis Pembelajaran Daring dalam pembelajaran IPA di SMA/MA di Indonesia Pasca Pandemi Covid-19: Sebuah Literatur Reviews

“…Akan tetapi, di era pandemi kualitas keterampilan guru dan siswa sangat penting untuk diperhatikan. Pembelajaran daring di sekolahsekolah SMA/MA di Indonesia dilaksanakan melalui google classroom, Whatsapp, Zoom meeting, zmodo, facebook, dan lainnya (Suriadi et al, 2021;Santosa et al, 2021). Pembelajaran daring melalui aplikasi pembelajaran berbasis teknologi mampu meningkatkan literasi digital dan keterampilan dalam teknologi (YAVUZALP et al, 2021).…”

“…Pembelajaran merupakan suatu proses belajar mengajar yang dilakukan antara guru dan siswa dalam kelas (Santosa et al, 2021;He et al, 2022), akan tetapi untuk meningkatkan mutu pembelajaran daring era pandemi COVID-19 perlu adanya professional guru dalam menguasai teknologi (Putranta et al, 2020). Teknologi pembelajaran berkembang cukup pesat di era pademi COVID-19.…”

“…Pembelajaran merupakan suatu interaksi antara siswa dan guru (E. Satria & Sari, 2018), akan tetapi pandemi COVID-19 telah memberikan adaptasi dari pembelajaran tatap muka menjadi daring (online) (Sukiman et al, 2022;Santosa et al, 2021;Oktarina et al, 2021).Pembelajaran daring merupakan suatu jenis pembelajaran yang dilakukan dengan menggunakan jaringan internet yang berbasis pada platform tertentu atau disebut juga dengan e-learning (Altawalbeh & Al-Ajlouni, 2022;Sukdee & Chankuna, 2021Napsawati, 2020Sudarsana, Armaeni, et al, 2019). Selain itu, dalam pembelajaran daring ini memerlukan profesionalitas guru dan siswa dalam menguasai teknologi Razak et al, 2021;Suhaimi, Tomi Apra Santosa, 2022).…”