2022
DOI: 10.15294/kemas.v18i1.29877
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

The Causes Analysis of Pulmonary Function Disorders at Semen X Company

Abstract: Abstract. The cement industry is the largest manufacturing industry, vital for sustainable development, and very risky for workers to be exposed to dust in various processes, including production. Continuous exposure to dust can cause pulmonary function disorders. This study aimed to analyze the relationship between dust exposure, age, length of work, working period, use of PPE (masks), smoking habits, and pulmonary function disorders in labor. This research used an observational method with a cross-sectional … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(2 citation statements)
references
References 15 publications
(16 reference statements)
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Namun, pekerja dengan tingkat debu yang dihirup >1,0 mg/m 3 cenderung memiliki risiko lebih besar 3,067 kali mengalami gangguan fungsi paruparu dibandingkan pekerja dengan kadar debu <1,0 mg/m 3 . (8) Penelitian lain dari Pali tahun 2019, dari 8 industri mebel yang berada di Kota Jayapura, didapati bahwa kadar debu seluruh industri mebel tersebut (100%) tidak memenuhi standar sesuai NAB yaitu 10 mg/m³. Kebanyakan industri mebel terutama di Distrik Abepura merupakan sektor informal, memiliki 5 jam kerja yang tidak menentu, tidak memiliki jaminan kesehatan, dan perlindungan ketenagakerjaan yang layak.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Namun, pekerja dengan tingkat debu yang dihirup >1,0 mg/m 3 cenderung memiliki risiko lebih besar 3,067 kali mengalami gangguan fungsi paruparu dibandingkan pekerja dengan kadar debu <1,0 mg/m 3 . (8) Penelitian lain dari Pali tahun 2019, dari 8 industri mebel yang berada di Kota Jayapura, didapati bahwa kadar debu seluruh industri mebel tersebut (100%) tidak memenuhi standar sesuai NAB yaitu 10 mg/m³. Kebanyakan industri mebel terutama di Distrik Abepura merupakan sektor informal, memiliki 5 jam kerja yang tidak menentu, tidak memiliki jaminan kesehatan, dan perlindungan ketenagakerjaan yang layak.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Namun, pekerja dengan tingkat debu yang dihirup >1,0 mg/m 3 cenderung memiliki risiko mengalami gangguan fungsi paru-paru 3,067 kali lebih besar dibanding pekerja dengan kadar debu <1,0 mg/m 3 . (8) Penelitian yang juga selaras dilakukan Saputra & Haryono tahun 2016 pada karyawan di PT. Madubaru Kabupaten Bantul, menjelaskan tidak ada hubungan antara penggunaan APD dengan gangguan saluran napas.…”
Section: Pembahasanunclassified