Perkembangan keilmuan menuntut semua sumber daya dalam sektor pendidikan khususnya para guru harus beradaptasi terhadap transformasi digital pendidikan. Tujuan penelitian ini mendeskripsikan upaya pengembangan yang dilakukan guru dalam menghadapi tantangan transformasi digital. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dilaksanakan di salah satu SMA swasta Kota Kendari dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan observasi. Hasil penelitian bahwa pengembangan guru menghadapi transformasi digital dilakukan melalui pelatihan teknologi pembelajaran dengan narasumber ahli IT, berupa pemanfaatan canva, zoom, google classroom, google meet, variasi youtube, power point dan pembuatan video pembelajaran menarik. Pelatihan tersebut dilaksanakan secara offline terdapat modul belajar tambahan. Adanya mitra antara sekolah dan Dinas pendidikan melaksanakan pelatihan dengan ahli IT menggunakan web berbasis Learning Management System (LMS) sebuah perangkat software yang dapat menunjang pembelajaran yang memiliki berbagai fitur yang mudah digunakan dalam suatu portal e-learning untuk membuat gambar, halaman web dan kuis pembelajaran. Terdapat pelatihan lainnya berupa program partner in learning dengan perangkat komputer software berlisensi. Pihak sekolah memberikan reward kepada guru untuk meningkatkan motivasi belajarnya. Upaya pengembangan guru menghadapi transformasi digital yang dilaksanakan oleh sekolah dan Dinas pendidikan Kota Kendari melalui berbagai pelatihan mampu meningkatkan komptensi dan keterampilan guru dalam mengoperasikan media belajar berbasis TIK.