2018
DOI: 10.1063/1.5064078
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Study of equilibrium, kinetic and thermodynamic for removal of Pb(II) in aqueous solution using Sago bark (Metroxylon sago)

Abstract: This research investigated the ability of Sago Bark (Metroxylon sago) to remove Pb(II) in aqueous solution using the batch method. The adsorption of Pb(II) with Sago Bark (Metroxylon Sago) reached the peak at pH 5, contact time 60 minutes, initial concentration 600 mg/L, agitation rate 100 rpm, adsorbent dose 0.1 g and adsorption capacity 31.4375 mg/g. The equilibrium of adsorption revealed that Langmuir isotherm model was fitted better to describe the adsorption of Pb(II) onto Sago Bark (Metroxylon sago) indi… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
11
0
9

Year Published

2020
2020
2023
2023

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 10 publications
(20 citation statements)
references
References 19 publications
0
11
0
9
Order By: Relevance
“…Biosorpsi merupakan teknik penyerapan (adsorpsi) yang menggunakan adsorben yang berasal dari makhluk hidup (tumbuhan dan hewan) yang disebut dengan biosorben. Biosorben dari tumbuhan contohnya adalah kulit batang sagu dan sekam padi (Safa and Bhatti, 2011;Fauzia et al, 2018), sedangkan biosorben dari hewan contohnya adalah cangkang langkitang (Pratiwi, Zein and Aziz, 2016;Barus, Zein and Syukri, 2017). Biosorben yang sudah diteliti diantaranya biosorben kulit salak (Zein et al, 2018), arang aktif dari kulit kakao (Yetri et al, 2017), kulit sagu (Fauzia et al, 2018), kerang dan cangkang langkitang (Barus, Zein and Syukri, 2017) serta sekam padi dan abunya (Safa and Bhatti, 2011;Iqbal et al, 2018).…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 4 more Smart Citations
“…Biosorpsi merupakan teknik penyerapan (adsorpsi) yang menggunakan adsorben yang berasal dari makhluk hidup (tumbuhan dan hewan) yang disebut dengan biosorben. Biosorben dari tumbuhan contohnya adalah kulit batang sagu dan sekam padi (Safa and Bhatti, 2011;Fauzia et al, 2018), sedangkan biosorben dari hewan contohnya adalah cangkang langkitang (Pratiwi, Zein and Aziz, 2016;Barus, Zein and Syukri, 2017). Biosorben yang sudah diteliti diantaranya biosorben kulit salak (Zein et al, 2018), arang aktif dari kulit kakao (Yetri et al, 2017), kulit sagu (Fauzia et al, 2018), kerang dan cangkang langkitang (Barus, Zein and Syukri, 2017) serta sekam padi dan abunya (Safa and Bhatti, 2011;Iqbal et al, 2018).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Dalam biosorpsi kelompok fungsional yang terkandung di dinding sel biomassa (seperti OH, COOH dan NH 2 ) berinteraksi dengan polutan dan mengikat polutan (Tabaraki and Heidarizadi, 2018). Beberapa penelitian yang telah dilakukan diantaranya biosorpsi menggunakan kulit sagu yang dilakukan Syifa Fauzia dkk, dimana Fauzia dkk menyimpulkan kulit batang sagu dapat digunakan sebagai adsorben untuk Pb (II) dimana Adsorpsi Pb (II) dengan Sagu Bark (Metroxylon Sagu) mencapai puncak pada pH 5, waktu kontak 60 menit, konsentrasi awal 600 mg/L, kecepatan pengadukan 100 rpm, dosis adsorben 0,1g dan kapasitas adsorpsi 31,4375 mg/g (Fauzia et al, 2018). Penelitian lainnya oleh Niko Dwinanta Barus dkk dan Yuli Yetri dkk.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 3 more Smart Citations