The purpose of this study is to examine, test, and
PENDAHULUANEkonomi global dan dunia bisnis dewasa ini sedang berubah dengan cepat dan kompleks, sehingga memicu timbulnya berbagai masalah dalam perusahaan. Dalam perubahan demikian, jaringan inovatif serta gerakan knowledge ekonomi global menambah momentum, sehingga perusahaan-perusahaan menyadari bahwa, persaingan dan metode pengelolaan perusahaan secara strategik berbasis informasi di abad sebelumnya berubah secara fundamental menuju ke knowledge-based, dalam mana kolaborasi strategik menjadi penting sebagai mindset dan praktek strategi bersaing (Leibold et al., 2005).Tekanan persaingan menuntut organisasi harus lebih proaktif dan selalu memikirkan cara-cara beradaptasi dan mengatasi lingkungan yang selalu berubah. Organisasi atau perusahaan dituntut harus memiliki kemampuan mendeteksi kencenderungan perubahan lingkungan dan mampu mengambil keputusan dengan cepat.Rumah Sakit (RS), sebagai industri jasa kesehatan tidak dapat terhindar dari perubahan tersebut. Perubahan lingkungan yang begitu kompleks, membawa perubahan pandangan stakeholder RS. dan selanjutnya berdampak pada perubahan paradigma dalam pelayanan jasa Rumah Sakit (RS) di Indonesia (Assauri, 2004). RS di Bali yang terus berkembang, baik dalam jumlah maupun kapasitas, tidak luput dari perubahan lingkungan tersebut. Intensitas persaingan semakin meningkat dengan semakin banyaknya RS baru beroperasi khususnya RS swasta. Bahkan RS yang baru dibangun belakangan ini mengklaim sebagai RS berstandar internasional. Peningkatan trend pembangunan RS kelas atas ini, dipicu oleh