2020
DOI: 10.29303/jurnalpepadu.v1i1.75
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Strategi Pengembangan Wisata Alam Hutan Irup Desa Saribaye, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat

Abstract: Wisata alam berbasis hutan saat ini banyak diminati oleh para wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Lombok Barat sendiri memiliki wilayah hutan yang cukup luas sekitar 43,34 % dari total luas wilayahnya. Desa Saribaye yang terletak di kecamatan Lingsar, kabupaten Lombok Barat merupakan salah satu desa yang menyumbang sekian hektar hutan di Lombok Barat. Hutan tersebut memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi lokasi wisata alam hutan karena hutan ini dikelilingi oleh aliran sungai jernih, sawah hijau, dan… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
2
0
3

Year Published

2021
2021
2023
2023

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(5 citation statements)
references
References 0 publications
0
2
0
3
Order By: Relevance
“…Because overgrown with grass. One service that can be offered to tourists visiting tourist sites is adequate facilities and infrastructure (Suryani et al, 2020). The use of location of Tugu Juang 45, which is right on the slopes of Bukit Barisan, has a truly amazing natural panorama.…”
Section: Resultsmentioning
confidence: 99%
“…Because overgrown with grass. One service that can be offered to tourists visiting tourist sites is adequate facilities and infrastructure (Suryani et al, 2020). The use of location of Tugu Juang 45, which is right on the slopes of Bukit Barisan, has a truly amazing natural panorama.…”
Section: Resultsmentioning
confidence: 99%
“…Keanekaragaman dari stud-studi yang tentu relevan tentang sejauh mana upaya pengembangan dan pengelolaan terhadap eko-wisata telah dibahas oleh Suryani et al (2020), Sari dan Rifai (2020), serta Sulaiman et al (2020) dengan tiga objek yang berbeda. Untuk studi kasus di Wisata Alam Hutan Irup (Lombok Barat), keberhasilan pembangunannya perlu dirancang dengan analisis Strength, Weakness, Opportunities, dan Threats (SWOT).…”
Section: Gambar 9 Pengembangan Proyek Plts DI Merabuunclassified
“…Dukungan dari berbagai pihak dalam pengembangan wisata alam merupakan hal utama untuk terciptanya jalinan kerjasama dan koordinasi antar stakeholders yang terlibat melalui kerjasama dan kolaborasi pengelolaan dan pengembangan pariwisata alam (Oktadiyani et al, 2015). Pengembangan wisata alam juga harus didukung dengan memaksimalkan potensi sumber daya manusia sebagai pendukung, membangun sektor usaha, menggencarkan promosi, menjalin kemitraan dengan stakeholder yang peduli akan pengembangan pariwisata (Suryani et al, 2020). Peningkatan kunjungan wisata dapat dilakukan dengan memperhatikan dan merawat sarana dan prasarana, fokus penyediaan air bersih di MCK, dan menjaga agar tidak terjadi pengrusakan fasilitas dan diadakannya sosialisasi tentang desa sadar wisata agar masyarakat ikut berperan dalam pengembangan pariwisata, serta memanfaatkan TIK sebagai sarana promosi (Cornelis et al, 2019).…”
Section: Gambar 4 Banyu Nibo Kepuhsari Manyaran Wonogiriunclassified